Virus Corona
Antisipasi Virus Corona, Vietnam Blokir Kapal Pesiar AIDAvita & Norwegian Jade Cruise Masuk Dermaga
Vietnam mengantisipasi penyebaran wabah virus corona dengan memblokir akses masuk dua kapal pesiar dari dermaga yaitu AIDAvita dan Norwegian
lihat foto
TRIBUNNEWS.COM - Vietnam mengantisipasi penyebaran wabah virus corona dengan memblokir akses masuk dua kapal pesiar dari dermaga.
Pihak berwenang atas Situs Warisan Dunia Unesco, Ha Long Bay di provinsi Quang Ninh memutuskan tidak mengizinkan penumpang kapal pesiar turun.
Dikutip dari South China Morning Post, para penumpang kapal pesiar AIDAvita milik Jerman itu ditolak turun pada Selasa lalu.
Berdasarkan laporan Vietnam News Agency (VNA), rencananya mereka akan turun ke dermaga pada Kamis ini.
"Kapal telah merapat di Filipina, Malaysia dan Singapura, yan semuanya melaporkan kasus virus corona," kata VNA.
"Vietnam tidak mengizinkan penumpang AIDAvita untuk turun, hanyalah pencegahan sementara terkait instruksi pencegahan," kutip VNA dari pejabat setempat.
Terkait hal ini, Jerman selaku pemilik AIDA Cruise tidak memberikan tanggapan saat diminta memberi komentar.
Untuk diketahui, AIDA Cruise merupakan anak perusahaan dari Carnival Corp yang berbasis di Miami, Florida.
Kapal pesiar telah meninggalkan pelabuhan Coron Filipina pada 10 Februari 2020 menuju Vietnam.
Berdasar data yang diterbitkan situs web Marine Traffic ship, pelayaran AIDAvita melalui pelabuhan Laut China Selatan.
Hingga Jumat malam, AIDAvita berada 176 kilometer dari selatan ibu kota Thailand, Bangkok.
Diketahui, karena mewabahnya virus corona, banyak kapal pesiar dibatalkan sementara saat masuk ke Asia Tenggara.
Sementara itu, Norwegian Jade, kapal pesiar yang dioperasikan oleh Norwegian Cruise Line Holding juga ditolak izinnya.
Dikutip dari South China Morning Post, melalui postingan Twitter dari satu di antara penumpang mengatakan Norwegian Jade juga dijadwalkan berlabuh di Vietnam.
Sang kapten, Frank Juliussen mengatakan tidak ada kasus virus corona di kapal pesiarnya.
