Warga AS yang Tidak Puas dengan Kinerja Trump Meningkat Dalam Tujuh Bulan Terakhir

TRIBUNNEWS.COM, WASHINGTON - Dalam menjalani masa jabatannya sebagai Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump ternyata tidak mendapatkan banyak dukungan dari warganya.

Jumlah warga AS yang mendukungnya ternyata memiliki persentase 'tipis' jika dibandingkan dengan warga yang mendukung dan puas atas kinerjanya.

Mereka yang tidak puas sebesar 43 persen, persentase tersebut merupakan level terendah dalam tujuh bulan terakhir.

Seperti yang diungkapkan dalam jajak pendapat baru-baru ini.

Dikutip dari laman Sputnik News, Senin (17/12/2018), menurut jajak pendapat bulanan yang dilakukan oleh NBC News dan The Wall Street Journal pada Oktober dan November lalu, Trump didukung oleh 47 persen warga AS.

Angka itu cukup tipis jika dibandingkan dengan jumlah persentase warga yang tidak mendukungnya.

Selain itu, jajak pendapat tersebut juga menunjukkan bahwa lebih banyak orang yang kritis terhadap kebijakan Trump daripada bulan-bulan sebelumnya.

Pada Desember ini, total 54 persen dari mereka yang menjadi responden survey mengatakan bahwa mereka tidak setuju dengan langkah yang diambil Trump.

Sebelumnya angka tersebut hanya 49 persen pada Oktober kemudian bertambah menjadi 52 persen pada November lalu.

Sementara itu hanya 28 persen warga AS yang meyakini situasi ekonomi di negara tersebut akan membaik pada tahun mendatang.

Dan sebanyak 33 persen merasa khawatir bahwa situasi akan menjadi lebih buruk, ini merupakan kekhawatiran yang berkembang sejak 5 tahun ini.

Jajak pendapat tersebut dilakukan diantara 900 warga dewasa AS pada rentang waktu 9 hingga 12 Desember 2018, dengan margin error tidak lebih dari 3,64 persen.