Minggu, 5 Oktober 2025

Larangan ganja untuk pengobatan, 'ganjil dan kejam'

Seorang anggota parlemen senior Inggris yang memimpin kelompok lintas partai yang mengkaji pengobatan dengan ganja menyebut hukum yang ada tentang

Seorang anggota parlemen senior Inggris yang memimpin kelompok lintas partai yang mengkaji pengobatan dengan ganja menyebut hukum yang ada tentang ganja untuk pengobatran sebagai "ganjil dan kejam".

"Ganja medis adalah masalah kesehatan, bukan masalah penyalahgunaan narkoba," kata Sir Mike Penning dalam sebuah pernyataan. "(Pengobatan dengan ganja) ini adalah tentang (nasib) pasien dan upaya meringankan penderitaan."

Pengkajian ini dilakukan menyusul keputusan Menteri Dalam Negeri Inggris untuk memberikan akses sementara kepada Billy Caldwell, yang berusia 12 tahun, untuk menggunakan minyak ganja bagi mengobati epilepsinya.

Sir Mike Penning yang memimpin pengkajian tentang Medical Cannabis Under Prescription (ganja sebagai obat dengan resep), menyerukan dilakukannya "reformasi mendasar" untuk sistem hukum ini.

"Merupakan hal yang ganjil dan kejam bahwa kita memiliki sistem yang memungkinkan penggunaan medis opiat (inti opium) yang kuat, tetapi melarang penggunaan medis dari ganja," katanya.

"Kita perlu mengalihkan (penggunaan ganja untuk pengobatan) ini dari peradilan pidana ke kesehatan."

Dia mengatakan mendukung perubahan penggolongan kanabis secara hukum untuk dianggap memiliki khasiat pengobatan.

Billy, Charlotte
BBC
Billy dibawa ke rumahsakit Chelsea dan Westminster di London, Jumat lalu.

Senin lalu, petugas polisi di bandara Heathrow, London, menyita minyak ganja yang dibawa Charlotte Caldwell untuk mengobati kejang akibat epilepsi parah yang diderita anaknya, Billy Caldwell.

Charlotte Caldwell membawa minyak ganja itu dari Kanada.

Menurutnya, kejang-kejang yang diderita putranya berkurang secara dramatis jika dia menggunakan minyak ganja yang mengandung zat yang disebut Tetrahydrocannabinol (THC). Masalahnya minyak itu dianggap ilegal di Inggris.

Menyusul penyitaan minyak itu di Heathrow, Billy kemudian perlu dirawat di rumah sakit di London karena kejang-kejangnya 'meningkat'.

Hal ini mendorong Menteri Dalam Negeri, Sajid Javid, menyetujui pengembalian sebagian minyak ganja Caldwell, setelah dokter menjelaskan bahwa Billy mengalami keadaan darurat medis.

Kementerian Dalam Negeri lalu memberikan lisensi terbatas untuk ganja sebagai obat yang akan diberikan kepada anak itu di rumah sakit selama 20 hari.

Kasus Billy telah mendorong perdebatan baru tentang undang-undang mengenai ganja medis.

Halaman
12
Sumber: BBC Indonesia
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved