Seorang Ibu di China Ikat dan Seret Anaknya Pakai Sepeda Motor karena Mencuri Uang
Perempuan itu terekam video mengikat anak laki-lakinya di belakang sepeda motor dan menyeretnya di jalanan wilayah Ludian
TRIBUNNEWS.COM, BEIJING - Memberi hukuman kepada anak adalah bagian dari pendidikan yang diberikan orangtua saat sang anak berbuat kesalahan.
Namun, apa yang dilakukan seorang ibu di China ini sungguh di luar kewajaran saat memberi hukuman kepada anak laki-lakinya.
Perempuan itu terekam video mengikat anak laki-lakinya di belakang sepeda motor dan menyeretnya di jalanan wilayah Ludian, kota Zhaotong, provinsi Yunnan, China.
Baca: Rita Widyasari Bantah Tas yang Disita KPK Seluruhnya Asli
Dalam video yang direkam warga dengan menggunakan telepon genggam tersebut terlihat si bocah tengkurap di jalanan dengan tangan terikat.
Bocah itu menangis kesakitan akibat hukuman kejam tersebut, tetapi sang ibu tak peduli dan terus menyeretnya.
Apa yang terjadi sehingga si ibu begitu tega memberi hukuman yang amat keras seperti itu?
Menurut perempuan itu, putranya mencuri uang sebesar 2.000 yuan atau sekitar Rp 4 juta dari tabungan keluarga.
Bocah itu, masih menurut si ibu, juga tak mau memberitahu alasannya mencuri uang milik keluarga tersebut.
Perempuan tersebut menambahkan, uang yang dicuri anaknya itu nyaris sebesar gaji bulanan ayahnya yang sebesar 3.000 yuan atau sekitar Rp 6 juta.
"Saya sudah menghukum anak ini selama dua atau tiga hari," kata si ibu enteng dalam video tersebut.
Warga yang melihat perempuan itu menyeret anaknya sempat mengecamnya.
"Bahkan ibu tiri pun tak akan memperlakukan anak-anak seperti ini," kata orang itu.
Setelah video itu muncul di dunia maya, polisi kemudian mencari perempuan tersebut untuk diperiksa.
Polisi setempat kemudian memastikan bahwa bocah itu sama sekali tidak terluka meski mendapatkan hukuman yang kejam.