Di Bangladesh, Gadis-gadis Remaja Rohingya Terpaksa Nikah Dini Demi Bisa Makan
Menurut Anwara, gadis-gadis semuda itu belum paham soal kehidupan dan masa depan, apalagi berkeluarga.
Penulis:
Ruth Vania C
Editor:
Johnson Simanjuntak
The Guardian/Antolin Avezuela
Seorang remaja Rohingya yang berusia 14 tahun di Bangladesh.
Sejak konflik kembali pecah pada Agustus tahun ini, sekitar 600 ribu warga Rohingya lainnya meninggalkan Myanmar.
Lembaga-lembaga kemanusiaan di Bangladesh mengatakan remaja-remaja putri Rohingya kerap menjadi target pelecehan seksual di Rakhine, Myanmar.
Namun, di tempat-tempat pengungsian di daerah perbatasan Myanmar-Bangladesh, Cox's Bazar, kekerasan seksual dalam bentuk pernikahan dini juga menargetkan kelompok yang sama. (The Guardian)