Kamis, 2 Oktober 2025

Astaga! Pengacara Ini Berkata Bahwa Wanita yang Pakai Celana Jeans Sobek-sobek Harus Diperkosa!

Seorang pengacara bernama Nabih al-Wahsh baru-baru ini menimbulkan kemarahan di seluruh dunia karena pernyataannya yang dianggap pedas.

Penulis: Tiara Shelavie
worldofbuzz
Nabih al-Wahsh 

TRIBUNNEWS.COM - Seorang pengacara bernama Nabih al-Wahsh baru-baru ini menimbulkan kemarahan di seluruh dunia karena pernyataannya yang dianggap pedas.

Melansir Independent via worldofbuzz.com, pengacara asal Mesir tersebut membuat pernyataan menyakitkan itu saat menjadi bintang tamu program diskusi di salah satu stasiun TV.

(Baca juga: Fakta Menarik Persiapan Pernikahan Kahiyang & Bobby - Mulai Menu Kenduri Sampai Larangan Kado)

Para narasumber sedang berdebat tantang rancangan undang-undang tentang prostitusi dimana sang pengacara berkata bahwa wanita yang mengenakan pakaian terbuka seperti celana jeans sobek-sobek harus diperkosa.

Nabih al-Wahsh
Nabih al-Wahsh (Metro UK)

Nabih al-Wahsh yang dikenal sangat konservatif ini berkata:

"Apa kau senang ketika ada wanita yang berjalan di jalan dengan sebagain bagian tubuhnya terlihat?

"Saya bilang bahwa ketika seorang wanita berjalan seperti itu, menjadi tugas patriotik untuk melecehkannya secara seksual, dan menjadi tugas negara untuk memperkosanya."

Baca: Sama-sama Bertubuh Jumbo, Pasangan ini Diet Bersama demi Pesta Pernikahannya, Hasilnya Bikin Takjub!

Nabih al-Wahsh
Nabih al-Wahsh (YouTube)

Pernyataan Nabih al-Wahsh langsung saja membuat ricuh suasana diskusi, terutama panelis wanita yang tampak menentang pernyataannya itu.

Diskusi panel
Diskusi panel (YouTube)

Namun, bukannya menyesal, Nabih malah membela dirinya sendiri dengan berkata, "apa yang dia lakukan untuk dirinya sendiri adalah kebejatan moral."

Menindaklanjuti pernyataan itu, Dewan Nasional Mesir berkata bahwa akan diajukannya keluhan atas Nabih dan TV Al-Assema.

Baca: Tak Direncana dan Murni Kebetulan, tapi 14 Foto Ini Bisa Buat Orang Berpikiran Macam-macam!

"Semua anggota dewan mencela dan mengutuk pernytaan itu yang secara eksplisit mempromosikan pemerkosaan serta kekerasan seksual."

Sementara itu, beberapa waktu lalu, ibukota Mesir, Kairo, disebut-sebut sebagai kota paling berbahaya di dunia untuk seorang wanita.

Baca: Ibu Ini Gemar Unggah Foto Putrinya, Tapi Ia Kaget saat Temukan Foto Sang Anak Diedit Jadi Begini

Wanita Mesir
Wanita Mesir (Fair Observer)

Studi pada tahun 2008 lalu mengindikasikan bahwa 83 persen wanita Mesir berkata mereka pernah dilecehakan secara seksual.

Sementara 53 persen pria berbalik menyalahkan si wanita karena mereka "memintanya."

Simak cuplikannya berikut:

Baca: Kedua Orang Tua Miliki Tinggi Hampir 182 cm, tapi Saat Mereka Punya Anak, Tuhan Berikan Kejutan Lain

(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved