Rohmat Selamat dari Tragedi Crane Jatuh di Mekkah karena Minum Air Zam-zam

TRIBUNNEWS.COM, MEKKAH - Biasanya, Rohmat (64) langsung masuk ke dalam Masjidil Haram dan menunggu waktu salat di depan Ka'bah persisnya lantai satu.

Tetapi pada Jumat (11/9/2015) sore kemarin Rohmat yang akan menunaikan salat Magrib di Masjidil Haram, memilih untuk meminum air zam-zam terlebih dahulu di halaman Masjidil Haram.

Saat jemaah haji asal Mesuji, Lampung itu datang ke tempat ia biasa salat, mayat-mayat ternyata telah bertumpuk.

"Saya tidak tahu ada apa. Waktu saya datang, sudah banyak mayat ditutup plastik hijau. Darah di mana-mana," tutur Rohmat, Sabtu (12/9/2015) pagi.

Beberapa petugas, Rohmat melanjutkan, tampak sedang mengepel darah di lantai. Ada juga petugas yang sedang membuat batas lokasi kecelakaan, supaya tidak dimasuki orang.

"Tetapi, saya masuk saja. Saya takut ada orang kita (Indonesia). Saya buka satu-satu (plastik yang menutupi mayat), ternyata orang asing semua," terang Rohmat.

Meskipun beberapa petugas melarang Rohmat melakukan hal itu, ia tetap nekad. Sebab di tempat itu, banyak jemaah Indonesia, khususnya yang menginap di kawasan Jarwal, melaksanakan salat.

"Biasanya memang banyak yang salat di sana. Saya diomel-omeli pakai bahasa Arab karena membuka-buka plastik itu. Tetapi, saya tetap cari. Takut ada yang saya kenal," urai Rohmat. (Ridwan Hardiansyah)