Senin, 29 September 2025

Peningkatan Produksi Minyak Amerika Picu Kenaikan Harga Minyak Dunia

Harga minyak mentah ke depannya diperkirakan akan naik pada Senin (25/05/2015) ini.

Editor: Sanusi
http://www.btmagazine.nl

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ruth Vania Christine

TRIBUNNEWS.COM - Harga minyak mentah ke depannya diperkirakan akan naik pada Senin (25/05/2015) ini.

Hal tersebut terimbas dari permintaan Amerika dan gaya hidup bangsa Asia yang semakin sehat, demikian lansiran dari Reuters.

Harga minyak mentah Amerika kini telah mengalami kenaikan hampir Rp 2.000 rupiah dari harga Rp 790.000 per barelnya.

"(Jumlah) permintaan minyak dunia terus mengejutkan dengan kenaikannya, ditambah data April yang menunjukkan tidak adanya perlambatan meski adanya kenaikan harga."

Sedangkan di Asia, impor minyak mentah Jepang naik sekitar sembilan persen menjadi 3,6 juta barel per harinya pada April lalu. Di bulan yang sama, impor minyak mentah Tiongkok mencapai rekor 7,4 juta barel per harinya, akibat larisnya penjualan mobil.

Sementara, rekor produksi minyak Amerika menekan harga minyak untuk naik. "Ada tanda-tanda bahwa produksi (minyak) Amerika sudah memuncak. Pengilang sedang membutuhkan banyak minyak," kata analis pasar senior Phil Flynn dari Chicago.

Kilang minyak Amerika memakai 16,5 juta barel minyak mentah tiap harinya dan The Business Times mengatakan bahwa memang pengilang untuk pertama kalinya meningkatkan aktivitasnya dalam enam bulan terakhir.

Kenaikan harga dispekulasikan akan mendorong aktivitas produksi Amerika. Sejauh ini, menurut Malay Mail Online, harga sudah naik sebanyak 37 persen sejak penurunan selama enam tahun yang berakhir pada Maret lalu.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan