Bangunan Rumah Sakit di Latvia Runtuh Tewaskan 18 Warga
Setidaknya 18 orang tewas akibat runtuhnya atap supermarket dekat ibu kota Riga
Editor:
Dewi Agustina

TRIBUNNEWS.COM, RIGA - Setidaknya 18 orang tewas akibat runtuhnya atap supermarket dekat ibu kota Riga, Latvia.
"Informasi terbaru sebanyak 18 orang telah tewas," ujar Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Latvia, Rihards Koslovskis, dikutip dari Asiaone.com, Jumat (22/1/2013).
Setidaknya 33 orang juga terluka dalam insiden itu. Mereka dilarikan ke rumah sakit terdekat, beberapa dengan luka-luka serius.
"Kita belum mengetahui penyebabnya," ujar juru bicara layanan darurat, Viktorija Sembele.
Tim tanggap darurat sudah berada di lokasi kejadian untuk menolong para korban.
Berdasarkan tayangan video yang dilansir oleh televisi Latvia, memperlihatkan atap rumah sakit yang berdiri di atas lahan seluas 500 meter persegi tiba-tiba ambruk menjadi dua bagian, dan menimpa para pengunjung di bawahnya.
Perdana Menteri Latvia, Valdis Dombrovskis menyatakan pihak berwenang telah meluncurkan penyelidikan atas kecelakaan itu.
Sekitar 200 petugas penyelamat, yang didukung oleh personel militer menyisir puing-puing supermarket sepanjang malam untuk mencari korban yang masih terjebak di dalam puing-puing.
Supermarket yang dioperasikan oleh perusahaan Maxima Lithuania dibangun pada tahun 2011 dan pernah dinominasikan mendapatkan penghargaan arsitektur. (*/samuel febriyanto/asiaone.com)