ONIC Esports Permalukan RRQ di MPL ID Season 11 Week 2, Kiboy Beberkan Pesan Coach Adi

TRIBUNNEWS.COM - Salah satu roster ONIC Esports, Kiboy mengungkapkan pesan Coach Adi sebelum pertandingan melawan RRQ di MPL ID Season 11 Week 2 Day 1, Jumat (25/2/2023).

Hal ini diungkapkan Kiboy yang bernama lengkap Nicky Fernando saat naik ke atas panggung MPL ID Season 11 setelah mempermalukan RRQ dengan dua game langsung.

Kiboy mengatakan bahwa Coach Adi memberikan pesan yang tak rumit terkait pola permainan yang digunakan ONIC Esports.

Baca juga: Rekap Hasil MPL ID Season 11 Week 2, Jumat 24 Februari: EVOS & Alter Ego Gemilang, ONIC Bungkam RRQ

Bahkan Kiboy menirukan inti pesan dari Coach Adi yang "Sesimpel itu".

“Kalau dari Adi di ONIC, yang penting sih mainnya rapi, agresif, dan (utamakan) objektif. Sesimpel itu," ucap Kiboy dalam live streaming YouTube MPL ID.

Coach Adi sendiri sebelum bergabung dengan ONIC Esports adalah bagian dari RRQ.

Namun awal musim ini, RRQ tidak lagi menggunakan jasa Coach Adi untuk mengarungi MPL ID Season 11.

Pada pengabdian terakhir Coach Adi bersama RRQ yakni gagal membawa RRQ sebagai juara di kejuaraan dunia Mobile Legends M4 World Championship.

Kontribusi Coach Adi membawa RRQ Hoshi mengakhiri M4 World Championship sebagai juara ketiga.

Coach Adi menjadi bagian dari RRQ Hoshi sejak 2019 lalu.

Selama mengemban tugas sebagai pelatih dan analisis, Coach Acil mengantarkan RRQ ke posisi runner up MPL ID sebanyak 3 kali dan juga posisi 2 di kompetisi M2.

Ulasan Singkat Laga ONIC Esports vs RRQ

Game 1

Pada game pertama ONIC Esports memilih hero Pharsa (Sanz), Terizla (Buts), Claude (CW), Ling (Kairi) dan Khufra (Kiboy).

Sedangkan RRQ membalas dengan hero Valentina (Clay), Lapu-Lapu (Lemon), Skylar (Beatrix), Martis (Albert) dan Kaja (Vyn).

Meski memainkan Skylar dan Lemon, RRQ nampaknya tak bisa membendung ketangguhan ONIC Esports pada game pertama ini.

Bermain mendominasi, ONIC Esports berhasil kalahkan RRQ hanya membutuhkan waktu kurang lebih 18 menit.

ONIC Esports juga ungguli torehan gold sebanyak 60.3K. Sedangkan RRQ hanya mengemas 47.8K gold.

Tak hanya unggul gold, ONIC juga ungguli agregat kill sebanyak 20 berbanding terbalik dengan RRQ yang hanya mengemas 5 kill.

Permainan apik Kairi saat menggunakan Ling menobatkannya sebagai MVP atau pemain terbaik pada game pertama.

Kairi yang menggunakan Ling torehkan hasil kill sebanyak 7, 1 death dan 9 asisst.

Berlangsung 22 menit, ONIC Esports berhasil keluar sebagai pemenangnya.

Tampil mendominasi, ONIC juga ungguli torehan gold dan kill kontra RRQ.

Untuk torehan gold ONIC sendiri peroleh 72.2K sedangkan RRQ hanya mampu mendapat 63.9K.

Sedangkan untuk agregat kill dari ONIC catatkan angka 26 dan RRQ hanya mampu mendapati kill sebanyak 15 saja.

Penampilan Kiboy saat menggunakan Kadita membuatnya dinobatkan sebagai MVP pada game kedua ini.

Nampaknya kesalah pada game kedua ini terletak pada banned hero dari RRQ.

Pasalnya, RRQ melepas hero signature atau andalan dari Kairi dan Kiboy.

Kairi sendiri pada game kedua ini memilih hero Hayabusa.

(Tribunnews.com/Ipunk, Ali)