Virus Corona
Kasus Covid-19 Naik Lagi, Jokowi Sebut Kondisi Masih Terkendali, Menkes Ingatkan Vaksinasi Booster
Kasus Covid-19 di Indonesia mengalami kenaikan dalam beberapa hari terakhir ini, Presiden Joko Widodo (Jokowi) imbau masyrakat tetap waspada.
Lebih lanjut, Budi mengatakan, saat ini, kenaikan kasus Covid-19 masih dalam taraf aman dibandingkan kenaikan kasus Covid-19 Lebaran 2021 dan libur tahun baru 2022.
"Saya sampaikan ke masyarakat tidak usah terlalu khawatir-khawatir amat karena kenaikannya dari 300 ke 500," ucapnya, dikutip Tribunnews.com dari Kompas.com.
Budi pun meminta masyarakat untuk tetap mewaspadai dan mengikuti perkembangan kasus Covid-19, serta disiplin menerapkan protokol kesehatan.
"Yang penting waspada, jangan berlebihan paniknya, vaksinasi booster dipercepat prokes terutama pakai masker dalam ruangan pakai masker," lanjutnya.

Soal Status Endemi Covid-19, Luhut: Tunggu 2 Bulan Lagi, Berharap Jadi Hadiah 17 Agustus
Diberitakan Tribunnews.com, Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, mengatakan tak ingin terburu-buru dalam memutuskan perubahan pandemi Covid-19 menjadi endemi.
Menurutnya, perlu waktu dua bulan lagi untuk menentukan hal tersebut, apakah kasus Covid-19 naik atau semakin terkendali.
Luhut pun memberikan saran kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk melihat perkembangan kasus Covid-19 selama dua bulan ke depan sebelum menentukan perubahan status ke endemi.
Ia berharap, hasil pemantauan perkembangan kasus Covid-19 menjadi kabar baik di Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia pada 17 Agustus mendatang.
"Saya sarankan pada Presiden minggu lalu, kita tunggu dulu 2 bulan ini pak. Kalau seumpama 2 bulan ini kita masih mampu bertahan dengan baik, saya kira nanti bisa hadiah 17 Agustus," kata Luhut dalam rapat dengan Badan Anggaran DPR, Kamis (9/6/2022).
Baca juga: Wakil Ketua MPR RI: Bangun Kemandirian Masyarakat untuk Cegah Meningkatnya Kembali Kasus Covid-19
Menurutnya, situasi pandemi Covid-19 masih sulit diprediksi karena kasus harian mulai bergerak naik dalam 3 hari terakhir.
Luhut mengaku khawatir, karena di sisi lain positivity rate Covid-19 di Indonesia juga mulai mencapai angka 1 setelah sempat berkisar di angka 0,5-0,8.
Selain itu, ia juga menyebut ada varian baru di Amerika Serikat yang menyebabkan lonjakan kasus di negara tersebut.
"Tadinya 300, 200 tiba-tiba naik jadi 500. Jadi kita semua harus kompak menghadapi ini karena kita enggak bisa berlama-lama juga terus begini," ucapnya, dikutip Tribunnews.com dari Kompas.com.
Untuk itu, Luhut kembali mengingatkan masyarakat agar terus disiplin mematuhi protokol kesehatan serta mengikuti vaksinasi Covid-19.
"Disiplin kita harus masih sangat penting dalam hal ini, terutama tadi dalam vaksinasi yang menurut saya harus kita dorong semua," tegasnya.
(Tribunnews.com/Suci Bangun DS, Kompas.com/Ardito Ramadhan/Haryanti Puspa Sari)
Simak berita lainnya terkait Virus Corona