Selasa, 30 September 2025

Penanganan Covid

UPDATE Capaian Vaksinasi Covid-19 per 18 Maret, 194 Juta Warga Telah Divaksin

Vaksin yang digunakan di Indonesia dipastikan aman dari sisi mutunya bagi masyarakat karena sudah dikaji Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).

Penulis: Lanny Latifah
Editor: Sri Juliati
Dokumentasi BNPB
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mendorong penguatan vaksinasi. Vaksin yang digunakan di Indonesia dipastikan aman dari sisi mutunya bagi masyarakat karena sudah dikaji Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Simak update capaian vaksinasi Covid-19 di Indonesia per Jumat (18/3/2022) pukul 12.00 WIB. 

TRIBUNNEWS.COM - Berikut update capaian vaksinasi Covid-19 di Indonesia per Jumat (18/3/2022) pukul 12.00 WIB.

Diketahui, Indonesia menargetkan penerima vaksin Covid-19 sebanyak 208.265.720 orang.

Dikutip dari laman vaksin.kemkes.go.id, dosis vaksin pertama kini telah diterima 194.437.519 orang.

Angka ini mencapai 93,36 persen dari target.

Sementara dosis lengkap atau dosis kedua sudah diterima 153.448.151 orang, mencapai 73,68 persen dari target.

Sementara vaksin dosis ketiga atau vaksin booster telah diterima 16.005.165 orang atau mencapai 7,68 persen dari target.

Mutu dan Kelayakan Stok Vaksin Sesuai Standar Internasional

Sementara itu, pemerintah berkomitmen untuk menjaga mutu dan kelayakan stok vaksin Covid-19 sesuai standar internasional.

Vaksin yang digunakan di Indonesia dipastikan aman dari sisi mutunya bagi masyarakat karena sudah dikaji Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).

“Mutu dan kelayakan stok vaksin kita dijaga sesuai standar internasional."

"Vaksin kita aman dan efektif digunakan untuk masyarakat karena sudah dikaji Badan POM dari sisi mutunya," kata Menteri Komunikasi dan Informatika, Johnny G. Plate, Rabu (16/3/2022).

Baca juga: 2 Juta Warga Sumatera Utara Harus Vaksinasi Ulang

Baca juga: Pemerintah Terus Dorong Vaksinasi Anak Untuk Pulihkan Kegiatan Belajar

BPOM juga mengumumkan memperpanjang batas kedaluwarsa enam produk vaksin Covid-19.

Adapun enam vaksin tersebut adalah Vaksin Bio Farma, Zifivax, Sinopharm kemasan 1 dosis 'prefilled syringe', Sinopharm kemasan dua dosis/vial, AstraZeneca, dan Pfizer-Biontech.

Vaksin yang diperpanjang batas kedaluwarsa tetap memenuhi kriteria keamanan produk.

Hal ini juga dilakukan secara hati-hati melalui diskusi dengan pakar dan pabrik obat secara mendalam.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan