Sabtu, 4 Oktober 2025

Virus Corona

Update Corona 20 Februari 2022: Kasus Baru Tambah 48.484 Pasien, 163 Jiwa Meninggal

Pemerintah kembali mengumumkan data penambahan kasus baru Covid-19 di Indonesia sebanyak 48.484 pasien pada Minggu (20/2/2022).

Freepik
Update Covid-19. Pemerintah mengumumkan data penambahan kasus baru Covid-19 di Indonesia sebanyak 48.484 pasien pada Minggu (20/2/2022). 

"Karena dari data terakhir yang saya terima 69 persen yang meninggal karena Omicron adalah lansia yang pertama, yang kedua yang belum divaksin," tambah Jokowi.

Binda Banten menggelar vaksinasi bagi anak usia 6-11 tahun, lansia, dan masyarakat umum.
Binda Banten menggelar vaksinasi bagi anak usia 6-11 tahun, lansia, dan masyarakat umum. (Istimewa)

Jokowi menambahkan, masih banyak daerah yang tingkat vaksinasi dosis kedua dan ketiganya di bawah 60 persen.

"Saya hanya ingin mendorong agar seluruh kabupaten, kota dan provinsi konsentrasi di suntikan yang kedua dan suntikan yang ketiga atau booster."

"Karena dosis kedua dan dosis ketiga ini saya liat masih banyak (daerah) yang masih di bawah 60 persen masih rendah," ucapnya.

Lebih lanjut, Jokowi mengingatkan pentingnya vaksinasi Covid-19 dan penerapan protokol kesehatan.

“Kunci dari pengendalian Covid-19 ini dalah vaksinasi dan protokol kesehatan.”

“Saya rasa kalau dua hal ini bisa kita tingkatkan secara masif di masyarakat, diharapkan negara kita bisa masuk dari pandemi ke endemi,” tegasnya.

Baca juga: Tidak Mendapat Vaksin Dosis Kedua dalam Waktu 6 Bulan, 2,4 Juta Orang Indonesia Harus Vaksin Ulang

Dikutip dari situs Kemenkes, capaian vaksinasi  Covid-19 dosis pertama di Indonesia telah mencapai 80 per 100 orang dari populasi.

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19 Prof. Wiku Adisasmito mengajak masyarakat mendukung capaian ini dengan aktif berpartisipasi dalam program vaksinasi.

Terutama bagi daerah-daerah dengan cakupan vaksinasi yang masih rendah.

Daerah tersebut, diminta segera meningkatkan vaksinasinya dengan ketersediaan vaksin yang ada saat ini.

"Dimohon bagi Pemerintah Daerah khususnya yang masih rendah cakupan vaksinasinya, sepeti Kalimantan Selatan, Maluku dan Papua Barat segera memenuhi target capaian vaksinasi tiap dosisnya," Wiku dalam Keterangan Pers Perkembangan Penanganan COVID-19 di Graha BNPB, Selasa (15/2/2022) yang disiarkan kanal YouTube Sekretariat Presiden. 

Selain Pemerintah dan Pemerintah Daerah, seluruh elemen masyarakat juga diharapkan saling bergotong royong memanfaatkan dengan baik pasokan vaksin yang sudah didistribusikan ke berbagai daerah.

Sehingga pasokan vaksinasi yang sudah berada di daerah-daerah akan bermanfaat dalam penanganan COVID-19 di Indonesia. 

"Masyarakat dapat berkontribusi dengan segera datang ke sentra vaksinasi terdekat. Jangan sampai bantuan dosis vaksin yang telah terdistribusikan ke daerah-daerah tidak terpakai dan menjadi kadaluwarsa," ucap Wiku.

Catatan Redaksi:

Mari bersama-sama lawan virus Corona. Tribunnews.com mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan. 

(Tribunnews.com/Suci Bangun DS/Gilang Putranto)

Simak berita lainnya terkait Virus Corona

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved