Virus Corona
Pemakaian Masker pada Anak, Perhatikan Hal-hal Berikut Ini
Berikut ulasan mengenai pemakaian masker pada anak yang dikutip dari web resmi www.who.int.
Masker jenis ini dapat menghalangi penyebaran virus kepada orang lain jika pemakainya memang terinfeksi virus, tetapi tidak menyadarinya.
Orang dewasa yang menyediakan masker ini harus memastikan, masker kain memiliki ukuran yang pas serta cukup untuk menutup hidung, mulut, dan dagu pada anak.
Anak-anak dengan kondisi kesehatan penyerta seperti fibrosis kistik, kanker, atau imunosupresi, sebaiknya menyesuaikan dengan berkonsultasi kepada penyedia layanan medis terkait pemakaian masker medis.
Masker medis mengendalikan penyebaran virus dan melindungi pemakainya, serta disarankan bagi setiap orang yang berisiko mengalami penyakit Covid-19 parah.
Bagaimana sebaiknya anak-anak memakai masker?
Anak-anak perlu mengikuti pedoman pemakaian masker seperti halnya pemakaian pada orang dewasa.
Hal ini termasuk menggunakan hand sanitizer atau yang mengandung alkohol selama minimal 20 detik.
Selain itu juga mencuci tangan menggunakan air mengalir dan sabun minimal 40 detik sebelum mengenakan masker.
Anak-anak perlu diajarkan cara memakai masker seara benar, seperti tidak menyentuh bagian depan masker dan tidak menarik masker ke bawah dagu atau ke dalam mulut.
Anak-anak juga perlu menyimpan masker dalam wadah tertentu.
Selain itu, masker anak tersebut tidak boleh digunakan oleh orang lain.
Apakah anak sebaiknya memakai masker di rumah?
Setiap anak yang mengalami gejala-gejala yang mengindikasikan Covid-19 sebaiknya selalu memakai masker medis.
Anak harus diisolasi dan diberi pertolongan medis segera setelah merasa tidak sehat, sekalipun dengan gejala yang ringan.
Anggota keluarga/pengasuh di rumah berada dalam jarak 1 meter dari anak yang sakit pun sebaiknya memakai masker.