Senin, 6 Oktober 2025

Virus Corona

IDI: 123 Dokter di Indonesia Meninggal Dunia Terkait Covid-19

Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) mengungkapkan sebanyak 123 dokter di Indonesia meninggal dunia terkait Covid-19 hingga Sabtu (26/9).

TRIBUNNEWS/HERUDIN
Ilustrasi tenaga medis 

Muhadjir mengatakan selama ini pemerintah terus berupaya menemukan solusi untuk menekan angka fatalitas dokter maupun nakes.

"Jangan biarkan mereka yang berada di garis depan berjuang sendiri. Kalau perlu ada restrukturisasi keahlian sehingga semua dokter bisa terlibat secara profesi di dalam menangani Covid-19," tutur Muhadjir.

Baca: Perawat Pasien Covid-19 Curhat ke Presiden Jokowi, Pulang ke Rumah Sebulan Sekali

Baca: Setelah Sempat Terpapar Covid-19, Elvy Sukaesih Lebih Berhati-Hati Menjaga Diri

Dirinya juga meminta kepada IDI selaku organisasi profesi dokter untuk bertanggung jawab melindungi, memfasilitasi para anggotanya termasuk sejumlah dokter yang tengah berjuang di garis terdepan penanganan Covid-19.

Bersama-sama IDI wilayah di seluruh Indonesia, Muhadjir berharap dibuat rumusan tentang bagaimana menjamin para dokter terutama yang berjuang di garda depan penanganan Covid-19.

"Bangun solidaritas dengan rasa senasib sepenanggungan. Rasa kesejawatan dan tanggung jawab bersama mengemban amanah profesi dokter," kata Muhadjir.

Seperti diketahui, berdasarkan data IDI per 26 September 2020, jumlah kematian dokter Indonesia yang menangani Covid-19 sebanyak 123 orang.

Sementara, banyak dokter yang telah menjadi tenaga relawan Covid-19 hingga 20 September 2020 terdiri dari 6.507 dokter internship, 1.050 dokter umum, 27 dokter spesialis, dan 282 dokter gigi.

(Tribunnews.com/Gilang Putranto/Fahdi Fahlevi)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved