Minggu, 5 Oktober 2025

Virus Corona

BREAKING NEWS Update Corona Indonesia 22 September 2020: Tambah 4.071 Kasus, Total 252.923 Positif

Berikut update corona di Indonesia per Selasa, 22 September 2020. Terdiri dari jumlah pasien positif, sembuh, dan meninggal.

Penulis: Nuryanti
Editor: Tiara Shelavie
Grafis Tribunnews.com/Ananda Bayu S
Update Covid-19 

Lalu, mempercepat masa penyembuhan, mengurangi risiko kematian, termasuk menguatkan imunitas tubuh pasien.

Baik melalui kombinasi obat yang optimal maupun asupan gizi yang seimbang. 

Dokter Reisa saat konferensi pers Gugus Tugas Nasional di Graha BNPB, Jakarta, Senin (20/7/2020).
Dokter Reisa saat konferensi pers Gugus Tugas Nasional di Graha BNPB, Jakarta, Senin (20/7/2020). (istimewa/Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19)

Menurutnya, banyaknya angka kesembuhan itu penting bagi ilmu kesehatan.

Salah satunya melalui pasien yang telah sembuh menghasilkan terobosan pada ilmu kesehatan. 

Seperti penggunaan terapi plasma convalescent. Penjelasannya, yaitu terapi yang menggunakan plasma darah pasien yang telah sembuh.

Plasma 55%, sel darah putih kurang dari 1%, dan sel darah merah 45%.

Baca: Pemerintah Bentuk Task Force Covid-19 untuk Penanganan Corona di 9 Provinsi Prioritas

Baca: KPU Harap Revisi Terbatas UU 10/2016 Jadi Opsi Penegas Aturan Kampanye di Masa Pandemi Corona

Rangkaian terapi dan pemakaian kombinasi obat serta suplemen yang direkomendasikan.

Selain itu pasien sembuh juga memberikan informasi lebih, tentang pemetaan genetik virus agar para peneliti dapat mengembangkan vaksin. 

"Mari kita doakan agar semakin banyak kasus aktif atau pasien yang kini sedang dirawat, sembuh kembali," ajak Reisa.

Dokter Reisa Broto Asmoro saatkonferensi pers di Media Center Gugus Tugas Nasional, Jakarta, Senin (13/7/2020).
Dokter Reisa Broto Asmoro saatkonferensi pers di Media Center Gugus Tugas Nasional, Jakarta, Senin (13/7/2020). (Tim Komunikasi Publik Gugus Tugas Nasional)

Pemerintah juga telah membentuk Task Force COVID-19 atau TFC-19.

Yakni satuan tugas dalam menindaklanjuti arahan presiden dalam menangani COVID-19 pada 9 provinsi prioritas. 

Tujuannya untuk menurunkan jumlah kasus, menurunkan angka kematian dan meningkatkan angka kesembuhan.

Meningkatkan disiplin masyarakat, sinkronisasi data pusat dan daerah.

Mendorong agar penambahan jumlah ICU dan ruang isolasi.

Menambah tenaga kesehatan dan mendistribusikan APD dan obat-obatan. 

Baca: Piknik ke Aceh, Pengusaha Ternama Asal Tasikmalaya dan Anaknya Meninggal Kena Corona

Baca: DPR Diminta Fokus Awasi Dana Penanganan Corona Ketimbang Bahas RUU Ciptaker

Ia mengingatkan kembali masyarakat untuk disiplin menerapkan 3M, memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan agar terhindar dari virus COVID-19.

"Kita sukseskan formula 3T kali 3M, karena Indonesia pasti bisa, yakin bisa," tutupnya.

(Tribunnews.com/Nuryanti)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved