Minggu, 5 Oktober 2025

Virus Corona

Beberapa Jemaah Masjid Jami Kebon Jeruk Kembali Terdeteksi Positif Corona, 31 Orang Dievakuasi

Beberapa jemaah Masjid Jami' Kebon Jeruk, Tamansari, Jakarta Barat, kembali terdeteksi terjangkit virus corona atau Covid-19.

Editor: Adi Suhendi
Warta Kota/Alex Suban
Anggota TNI berjaga di depan Masjid Jami Kebon Jeruk, Jalan Hayam Wuruk, Kelurahan Maphar, Kecamatan Tamansari, Jakarta Barat, Sabtu (28/3/2020). Sebanyak 183 orang, 78 di antaranya WNA diisolasi di dalam masjid setelah diketahui ada 3 orang yang positif terpapar virus corona (Covid-19) usai dilakukan rapid test Covid-19, Kamis (26/3) lalu. Para jemaah itu dinyatakan berstatus orang dalam pemantauan (ODP). Warta Kota/Alex Suban 

Selain itu, para jamaah diimbau untuk mengikuti SOP yang diberikan, terutama untuk menjaga kesehatan.

Sedangkan untuk urusan logistik akan disalurkan oleh Sudin Sosial Jakarta Barat.

Area masjid pun rutin disemprot disinfektan untuk meminimalisir penyebaran virus.

Petugas gabungan juga dikerahkan untuk memonitor jalannya isolasi yang berlangsung sejak Kamis (26/3/2020) atau pasca tes berlangsung.

Rustam mengatakan, saat ini pihaknya tengah mengusulkan kepada Tim Gugus Tugas Covid-19 Tingkat Provinsi DKI Jakarta agar para jamaah yang saat ini diisolasi di dalam masjid dapat dipindah ke rumah sakit darurat Wisma Atlet, Kemayoran.

"Kami usulkan juga agar 183 orang ini dipindahkan ke Wisma Atlet Kemayoran dan ditempatkan di lokasi ODP yang terpisah dari orang yang telah dinyatakan positif," kata Rustam.

Warga asing

Masjid tersebut selama ini memang dikenal selalu dipadati sejumlah jemaah. Bahkan pandemi virus corona tidak menyurutkan antusias jemaah di masjid tersebut.

Rustam Effendi mengatakan masjid tersebut merupakan salah satu tempat orang berziarah. Bahkan ada di antara mereka yang berasal dari luar negeri.

"Masjid itu tempat orang berziarah untuk waktu yang cukup lama, dari Nusantara dan beberapa negara," kata Rustam.

Hal senada juga disampaikan Camat Tamansari, Risan Mustar.

Menurutnya ada banyak jemaah yang datang dan mereka berasal dari berbagai pelosok di Indonesia.

"Masjid Jami itu memang banyak kegiatan. (Ada jemaah) dari Jambi, dari Lampung. Mereka itu kelompok-kelompok yang datang ke situ," tutur Risan dikutip dari Warta Kota.

Adapun ketiga jemaah yang positif virus corona usai menjalankan rapid test yang dilakukan Suku Dinas Kesehatan Jakarta Barat merupakan warga Medan, Sumatera Utara.

"Ada juga warga negara asing yang datang kesitu, misalnya dari Pakistan, India, Thailand, ada kurang lebih 70-80 WNA, yang banyak India," kata Risan.

Penulis: Desy Selviany

Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Lagi, Jemaah Masjid Jami Positif Corona Usai Rapid Test Kedua, 31 Jemaah Dievakuasi ke Wisma Atlet 

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved