Berita Viral
Viral Kisah Dokter Buka Konsultasi Gratis Soal COVID-19 Agar Warganet Tak Perlu Antre di Rumah Sakit
Viral seorang dokter yang membuka jasa konsultasi gratis soal Covid-19 agar warganet tak perlu dantre di rumah sakit.
Ia terinspirasi dari rekan dokter yang sudah terlebih dahulu membuka jasa konsultasi tersebut.
"Awalnya ingin karena terinspirasi juga dari teman-teman, saya pikir tidak ada salahnya juga saya ikut," tutur Anita kepada Tribunnews, Senin (30/3/2020).
Bahkan, Anita tak menyangka jika cuitannya itu menjadi viral dan mendapat ribuan pesan dari warganet di DM Twitternya.
"Ternyata antusias netizen ini luar biasa sekali, sampai DM Twitter saya itu ribuan yang masuk," ujarnya.

Baca: Pemerintah Belum akan Menerapkan Karantina Wilayah
Selain tidak menyangka, Anita juga mengaku senang karena turut andil mengedukasi soal Covid-19 di tengah masyarakat.
"Seneng sih, sama sekali tidak menyangka karena awalnya hanya iseng saja."
"Sampai kemarin masih ada saja yang menanyakan (terkait Covid-19 -red)," jelasnya kepada Tribunnews melalui sambungan telepon.
Terkait edukasi tentang virus corona, Anita mengatakan, rata-rata pesan yang masuk, menanyakan perihal gejala yang dialami.
"Mereka bingung sama gejalanya, karena ketika membaca di media kok ada gejala seperti terkena corona."
"Padahal sebenarnya masih banyak penyebabnya (bukan karena corona saja -red)," jelas Anita yang bertugas di Puskesmas Simpang Empat 1, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan itu.

Baca: WHO dan Satgas Covid-19 Sebut Penyemprotan Disinfektan pada Manusia Bisa Berbahaya
Lebih lanjut, terkait konsultasinya, Anita mengaku hanya ingin membantu warganet agar lebih mengenali gejala yang dialami.
Terlebih, membantu kepada mereka yang memang perlu datang ke rumah sakit untuk mengecek kesehatannya.
"Jadi dengan adanya konsultasi, bisa lebih membantu masyarakat saja."
"Apalagi buat teman-teman yang memang perlu untuk datang ke rumah sakit atau hanya sekedar datang ke faskes saja," tutur dia.
Terkait konsultasi via daring yang ia lakukan, Anita menyatakan tidak menganggu waktu bekerjanya.
"Engga menganggu, karena saya balas pesannya waktu luang saja atau pas jaga saja," pungkasnya.
(Tribunnews.com/Maliana)