Kamis, 2 Oktober 2025

Virus Corona

Kondisi Terkini Wuhan Saat Dunia Hadapi Corona: Kehidupan Kembali Normal, Situasi Berubah Dramatis

Begini kondisi terkini di Wuhan, China saat dunia menghadapi wabah virus corona. Kehidupan di sana kembali normal.

Penulis: Sri Juliati
Editor: Ifa Nabila
STR / AFP
Foto yang diambil pada 18 Maret 2020 menunjukkan warga berbaris untuk mengambil daging babi yang dikirim ke kompleks karantina mereka di Wuhan, Provinsi Hubei, China. Pada Kamis (19/3/2020), China melaporkan tidak ada kasus baru dalam virus corona untuk pertama kalinya sejak wabah ini muncul. 

Pasalnya, bangsal di pusat kota tidak cukup untuk menampung pasien yang jumlahnya semakin meningkat.

Sebuah upacara untuk merayakan penutupan Rumah Sakit Sementara Wuchang.
Sebuah upacara untuk merayakan penutupan Rumah Sakit Sementara Wuchang. (The Beijing News)

Dua puluh hari kemudian, 14 bangunan telah dialihfungsikan menjadi rumah sakit sementara.

Rumah sakit sementara ini menawarkan lebih dari 10.000 bangsal untuk pasien COVID-19.

Ma Yonggang, Direktur Tim Medis Rumah Sakit Sementara Wuchang mengatakan, bila pemerintah tidak membangun rumah sakit sementara, pasien dengan gejala ringan justru dapat menulari orang-orang di sekitar sebab mereka tidak diisolasi.

"Jika kita tidak memiliki 10.000 tempat tidur ini, pasien dengan gejala ringan akan berinteraksi dengan masyarakat. Sehingga berpotensi menginfeksi anggota keluarga dan orang-orang di sekitar mereka," ujar Ma kepada Beijing News.

"Aku tidak bisa membayangkan bagaimana jadinya," tambah Ma.

Selama 20 hari terakhir ini, rumah sakit sementara Wuchang adalah medan perang bagi 14 tim kesehatan dari 868 pekerja medis, yang berasal dari sembilan provinsi, kota dan daerah yang berbeda di China.

Beruntung, tidak ada pekerja medis yang terinfeksi selama proses perawatan pasien itu.

Pun dengan jumlah kematian di Rumah Sakit Sementara Wuchang adalah nol alias tidak ada.

"Membangun rumah sakit sementara adalah strategi yang bagus dan tepat waktu dalam menangani masalah kekurangan ruang perawatan dan menghindari penyebaran virus lebih lanjut di kota," kata Ma.

Ma juga mengatakan, semua rumah sakit sementara akan didesinfeksi setelah penutupan.

Sementara para petugas kesehatan yang telah berada di garda terdepan melawan virus corona akan diberikan hari libur.

(Tribunnews.com/Sri Juliati)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved