Dorong Kewirausahaan, Industri Pangan Jalin Kerja Sama dengan Sekolah Vokasi IPB
Pendidikan vokasi di IPB bertujuan menyiapkan lulusan yang profesional, kompetitif, dan adaptif sesuai kebutuhan industri.
Penulis:
Choirul Arifin
Editor:
Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sinergi antara sektor industri dan pendidikan untuk mencetak wirausahawan terus didorong untuk menciptakan lapangan pekerjaan secara mandiri sekaligus meningkatkan kualitas lulusan.
Kali ini Sekolah Vokasi Institut Pertanian Bogor (IPB), Program Studi Manajemen Industri Jasa Makanan dan Gizi menjalin kerjasama dengan Interflour Indonesia untuk mendukung tumbuhnya wirausaha kuliner.
Dalam kerjasama ini, perusahaan akan memasok kebutuhan terigu untuk keperluan materi praktikum mahasiswa di bidang kuliner, disertai dengan penyelenggaraan kuliah umum dengan menghadirkan dosen tamu.
Baca juga: Pertamina Perkuat Ekosistem Wirausaha, Dukung Ekspor Perdana UMKM Kebumen Tembus ke Pasar AS
Di kerjasama ini juga diselenggarakan baking demo melibatkan chef profesional dan mahasiswa serta edukasi tentang sustainability di industri kuliner yang menekankan pentingnya praktik-praktik ramah lingkungan dalam industri pangan.
Wakil Dekan Akademik, Kemahasiswaan dan Alumni Sekolah Vokasi IPB, Dr. Ir. Rina Martini, M.Si, menegaskan, Sekolah Vokasi IPB memiliki visi menjadi sekolah vokasi yang terdepan dan berkelas internasional, sekaligus memperkokoh martabat bangsa melalui pendidikan tinggi terapan yang unggul dan berkarakter.
"Kami berkolaborasi dengan Interflour Indonesia menyiapkan insan terdidik agar memiliki pengetahuan dan keterampilan yang unggul, professional dan berkarakter kewirausahaan," ujarnya dikutip Rabu, 17 September 2025.
Dia menambahkan, pendidikan vokasi di IPB bertujuan menyiapkan lulusan yang profesional, kompetitif, dan adaptif sesuai kebutuhan industri melalui kurikulum berbasis kompetensi dan kerja sama strategis dengan mitra.
Marketing Manager Interflour Indonesia, Dewi Ayu Putri mengatakan, kegiatan kuliah umum kali ini dikemas dalam format event yang memberikan pengetahuan dan pengalaman langsung kepada para mahasiswa termasuk sesi baking demo yang dipandu oleh chef profesional, yang memberikan penjelasan tentang berbagai jenis dan aplikasi bahan baku, seperti protein tinggi, sedang, dan rendah.
Peserta mengikuti demo pembuatan pizza dan cupcake, serta berpartisipasi dalam aktivitas menghias sebagai bagian dari challenge activity yang seru dan interaktif.
Kegiatan tersebut, turut dihadiri Wakil Dekan Akademik, Kemahasiswaan dan Alumni Sekolah Vokasi IPB, Dr. Ir. Rina Martini, M.Si; Ketua Komisi Kerja Sama Sekolah Vokasi IPB, Dr. Aidil Azhar, S.P., M.Sc; serta Ketua Program Studi (MIJMG) Manajemen Industri Jasa Makanan Gizi, Annisa Rizkiriani, S.Gz., M.Si dan perwakilan Interflour Indonesia.
Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya
A member of

Follow our mission at www.esgpositiveimpactconsortium.asia
Limbah Sawit Jadi Sumber Energi Berkelanjutan untuk Industri Otomotif |
![]() |
---|
Wali Kota Padang Dampingi Mentan Amran Tinjau Harga Pangan di Pasar Lubuk Buaya |
![]() |
---|
Sempat Umumkan Mundur, Joao Mota Ternyata Masih Jadi Dirut Agrinas |
![]() |
---|
Konsisten Terapkan Manajemen Risiko yang Prudent, Tugure Sabet Penghargaan |
![]() |
---|
Menteri Ekraf: AI Jadi Kolaborator Baru di Industri Kreatif |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.