Pensiunan Guru Ini Sukses Kembangkan Usaha Kuliner Berkat Dana Pensiun TASPEN

TRIBUNNEWS.COM - Pensiunan Kepala SD GMIM 3 Woloan, Eske Palit (60), menunjukkan bahwa manfaat pensiun dari PT TASPEN (Persero) dapat menjadi bekal penting untuk memulai karya baru.

Hanya setahun setelah pensiun, ia berhasil mendirikan “Cafe Spongkor” di kaki Gunung Lokon, sebuah destinasi kuliner bernuansa alam yang kini ramai dikunjungi serta membuka peluang kerja bagi masyarakat sekitar.

Mengusung konsep restoran keluarga dengan panorama Gunung Lokon, usaha yang dibangun sejak pensiun pada tahun 2024 ini kini menjadi salah satu destinasi favorit di Kota Tomohon. Dengan modal dari Tabungan Hari Tua (THT) dan rasa aman finansial dari manfaat pensiun bulanan, Eske mampu mengembangkan usahanya hingga meraih omzet puluhan juta rupiah per bulan.

Corporate Secretary TASPEN, Henra, menyatakan apresiasinya. “Kisah inspiratif Ibu Eske adalah bukti nyata bahwa masa pensiun adalah awal dari babak baru yang produktif. TASPEN berkomitmen untuk memastikan manfaat yang kami salurkan tidak hanya menjamin kesejahteraan, tetapi juga dapat menjadi katalisator bagi lahirnya wirausaha baru di kalangan purna bakti ASN,” jelasnya.

Baca juga: Komitmen Pelayanan Sepenuh Hati, TASPEN Kunjungi Rumah Pensiunan di Kupang

Henra menambahkan, inisiatif seperti yang dilakukan Eske sejalan dengan Asta Cita Presiden untuk mendorong kewirausahaan dan memperkuat ekosistem UMKM nasional. 

"Keberhasilan Cafe Spongkor yang mampu membuka lapangan kerja dan menjadi daya tarik wisata lokal adalah kontribusi konkret para pensiunan bagi perekonomian daerah," ujarnya.

Sejalan dengan itu, Eske turut merasakan manfaat dari pensiun TASPEN yang berhasil mengubah masa purna tugasnya menjadi kesempatan berwirausaha.

“Dari manfaat pensiun saya bisa mengembangkan usaha ini, seperti untuk belanja bahan baku resto. Pelayanan TASPEN memang bagus, sehingga manfaatnya bisa membantu saya untuk membuka usaha Cafe Spongkor ini,” ungkap Eske. (*)

Baca juga: Perkuat UMKM, TASPEN Fasilitasi Batik Cianjur di Gelar Batik Nusantara 2025