Pandu Sjahrir Sebut Para Dubes RI sebagai 'Mata dan Telinga' Danantara di Luar Negeri
Pandu Sjahrir menyebut para Duta Besar (Dubes) dan Perwakilan Tetap RI merupakan "mata dan telinga" Danantara di luar negeri.
Penulis:
Endrapta Ibrahim Pramudhiaz
Editor:
Sanusi
Inisiatif ini juga sejalan dengan agenda besar menuju Indonesia Emas 2045, yang menempatkan pertumbuhan berkelanjutan dan inklusif sebagai fondasi utama pembangunan.
Adapun dalam forum antara Danantara dan para dubes ini bertujuan untuk memperkuat sinergi antara fungsi perwakilan diplomatik Indonesia di luar negeri dengan agenda transformasi struktural di dalam negeri, melalui pendekatan yang proaktif, terintegrasi, dan berorientasi pada hasil yang konkret dan berjangka panjang.
Wakil Menteri Luar Negeri Arrmanatha C. Nasir menggarisbawahi penguatan sinergi tersebut antara lain melalui pembentukan mekanisme koordinasi reguler untuk memastikan keselarasan prioritas investasi dan strategi diplomasi.
"Keberadaan Danantara Indonesia sangatlah selaras dengan tugas pokok dan fungsi Kemlu sebagai penjuru diplomasi ekonomi Indonesia," kata Arrmanatha.
"Untuk itu, sinergi dan dukungan diplomasi terhadap Danantara Indonesia merupakan suatu keniscayaan," ujarnya.
Utut Adianto Berharap Hasil Uji Kelayakan Calon Dubes Segera Disahkan dalam Rapat Paripurna Lusa |
![]() |
---|
Prosedur Pengangkatan Duta Besar Indonesia, Fit and Proper Test Selesai, Apa Tahap Berikutnya? |
![]() |
---|
Utut Sebut 24 Calon Dubes RI Kelas Berat: Ada Eks Jenderal, Politikus, dan Diplomat Senior |
![]() |
---|
Sosok Indroyono Soesilo, Eks Menko Kemaritiman Jadi Kandidat Duta Besar RI untuk AS |
![]() |
---|
Hasil Uji Kelayakan dan Kepatutan Calon Dubes Akan Disampaikan ke Pimpinan DPR Minggu Sore |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.