Jumat, 3 Oktober 2025

Astra Agro Lestari Targetkan Peningkatan Replanting Sawit hingga 8 Ribu Hektare Per Tahun

Astra Agro Lestari menargetkan peningkatan jumlah replanting sawit atau peremajaan kelapa sawit hingga 8 ribu hektare per tahun

Endrapta Pramudhiaz
TARGET REPLANTING - Presiden Direktur Astra Agro Lestari Djap Tet Fa dalam acara Public Expose di Menara Astra, Jenderal Sudirman, Jakarta Pusat, Senin (28/4/2025). Replanting ditargetkan dapat mencapai 8 ribu hektare per tahun dalam tahun-tahun yang akan datang. Dok: Endrapta Pramudhiaz 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) menargetkan peningkatan jumlah replanting sawit atau peremajaan kelapa sawit hingga 8 ribu hektare per tahun.

Pada 2024, Perseroan telah melakukan replanting sebesar 5.052 hektare atau meningkat 7,2 persen dibandingkan 2023 sebesar 4.713 hektare.

Presiden Direktur AALI Djap Tet Fa mengungkapkan keinginan pihaknya menggencarkan replanting pada tahun ini hingga seterusnya.

Baca juga: Astra Agro Lestari Tebar Dividen Rp184 per Saham, Angkat Presiden Direktur Baru

Ia menjelaskan saat ini AALI telah memasuki usia ke-37. Dengan siklus tanaman sepanjang 25 tahun, berarti usia tanaman kelapa sawit AALI rata-rata sudah cukup tua.

"Jadi, kami memasuki second cycle. Di second cycle ini, kami akan berupaya untuk meningkatkan produktivitas tanaman melalui replanting," katanya dalam acara Public Expose di Menara Astra, Jenderal Sudirman, Jakarta Pusat, Senin (28/4/2025).

Ia menyatakan Perseroan memiliki target meningkatkan replanting dari yang beberapa tahun terakhir ini sebesar 4 ribu-5 ribu hektare per tahun, mampu mencapai 8 ribu hektare per tahun.

Djap Tet Fa berharap dengan rencana replanting ini, perseroan bisa meningkatkan produksi di tahun-tahun mendatang.

Baca juga: Bos Astra Agro Buka-bukaan Jurus Perusahaan Wujudkan Program Inovasi Berkelanjutan 

Sementara itu, Direktur AALI Tingning Sukowignjo mengungkap bahwa pada tahun ini replanting ditargetkan sekitar 5 ribu hektare.

"Kalau dilihat trennya pada 2020-2024 yang lalu, kurang lebih replanting kami di sekitar 4.000-6.000 hektare. Jadi kami tahun ini kurang lebih ada di sekitar 5.000 hektare," ujarnya.

Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved