Senin, 29 September 2025

Cegah Kelangkaan Pangan BUMN Pembiayaan Mikro Ini Gagas Kebun Hidroponik Masuk Kampung

Salah satu kegunaan dari 'program tersebut adalah solusi terhadap meningkatnya kebutuhan pangan seiring dengan pertumbuhan populasi.

Editor: willy Widianto
HO/PNM
TANAMAN HIDROPONIK - Guna memberikan nilai tambah bagi nasabah binaan, PT Permodalan Nasional Madani (PNM) melakukan inisiatif berupa program 'Lorong Mekaar'. Salah satu kegunaan dari 'program tersebut adalah solusi terhadap meningkatnya kebutuhan pangan seiring dengan pertumbuhan populasi, terutama di kawasan perkotaan yang memiliki keterbatasan lahan. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Guna memberikan nilai tambah bagi nasabah binaan, PT Permodalan Nasional Madani (PNM) melakukan inisiatif berupa program 'Lorong Mekaar'.

Baca juga: Mudik Gratis PNM 2025 Dibuka: Syarat, Cara Daftar dan Tersedia 4 Rute Tujuan dari Jakarta

Salah satu kegunaan dari 'program tersebut adalah solusi terhadap meningkatnya kebutuhan pangan seiring dengan pertumbuhan populasi, terutama di kawasan perkotaan yang memiliki keterbatasan lahan.

Dengan implementasi konsep urban farming secara masif, program ini tidak hanya membantu ketahanan pangan keluarga tetapi juga mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) serta selaras dengan Asta Cita Ketahanan Pangan.

“Fenomena warga yang tinggal di lorong-lorong pemukiman padat merupakan realitas di banyak kota besar. Kami berupaya mengoptimalkan lahan terbatas agar memberikan manfaat ekonomi bagi keluarga prasejahtera," ujar Direktur PNM, Arief Mulyadi dalam keterangan resmi, Kamis(6/3/2025).

Menurut Arief, dengan adanya kebun hidroponik ini, pengeluaran untuk kebutuhan pangan dapat ditekan, sementara lingkungan menjadi lebih hijau dan produktif.

Baca juga: Dorong Pencegahan Radikalisme lewat Pemberdayaan Ekonomi, BNPT Gandeng PNM

Lebih lanjut, ia berharap konsep ini dapat diadopsi di lebih banyak area dan memberikan manfaat yang lebih luas.

“Akan lebih baik jika program ini dikembangkan secara berkelompok. Selain menumbuhkan semangat gotong royong, hasil panen juga dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan pendapatan keluarga,” ujar Arief.

Sebagai proyek percontohan program 'Lorong Mekaar' tersebut dilakukan di wilayah Cikoko, Jakarta Selatan. Di lokasi tersebut mereka mendapatkan edukasi, peralatan, serta pendampingan selama enam bulan untuk mengembangkan kebun hidroponik dengan teknologi smart farming.

Baca juga: Nasabah PNM Mekaar Dibekali Pelatihan Batik Ecoprint untuk Tingkatkan Kompetensi

Program ini turut menggandeng Kutani Farm sebagai mitra dalam memberikan pelatihan dan teknologi pertanian modern yang ramah lingkungan.

 

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul 'Urban Farming Lorong Mekaar, Langkah PNM Wujudkan Asa Cita Ketahanan Pangan' 

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan