Kamis, 2 Oktober 2025

Tajir Melintir Para Bankir, Bonus dan Tantiemnya yang Bikin 'Ngiler'

Perekonomian nasional masih gonjang-ganjing akibat inflasi, kenaikan suku bunga, kondisi ekonomi makro hingga panasnya geopolitik.

Editor: Hendra Gunawan
Jeprima/Tribunnews.com
Ilustrasi uang dolar AS. Gaji dan bonus bankir yang bikin tajir 

Rinciannya, total bonus dan tantiem dewan direksi mencapai Rp 554,92 miliar di September 2023. Nilai ini naik 21,57% dari September 2022 sebesar Rp 456,48 miliar. Bank Mandiri memiliki 12 direksi sehingga rata-rata setiap orang akan mendapatkan jatah Rp 46,24 miliar.

Sementara total tantiem untuk komisaris mencapai Rp 207,45 miliar naik 17,30% dari periode sama tahun sebelumnya sebesar Rp 176,86 miliar. Karena Bank Mandiri punya 11 orang komisaris, maka setiap rata-rata orang akan mengantongi tantiem sebesar Rp 18,85 miliar.

Selain itu, total bonus untuk dewan pengawas syariah sedikit naik 26,81% dari Rp 3,17 miliar di September 2022 menjadi Rp 4,02 miliar di September 2023.

Sedangkan bagi karyawan kunci dengan jabatan senior executive vice president dan senior vice president total tantiem terlihat menurun 6,69% menjadi sebesar Rp 302,70 miliar pada September 2023, dari Rp 324,39 miliar di periode sama tahun sebelumnya.

3. BCA

Lalu ada Bank Central Asia (BCA) yang membukukan pertumbuhan laba bersih 25,8% yoy pada September 2023 menjadi Rp 36,4 trilun.

Berdasarkan laporan keuangan BCA pada pos arus kas pada aktivitas operasional, jumlah tantiem untuk direksi dan komisaris meningkat 33,87% yoy dari Rp 493 miliar menjadi Rp 660 miliar.

4. BNI

BNI juga mencatatkan kenaikan laba bersih 15,05% yoy dari Rp 13,69 triliun menjadi Rp 15,75 trilun di September 2023. Merujuk laporan keuangan perseroan, total bonus dan tantiem manajemen naik 21,57% dari Rp 297,93 miliar menjadi Rp 362,18 miliar.

Rinciannya, total bonus dan tantiem dewan direksi mencapai Rp 224,30 miliar di September 2023. Nilai ini naik 25,36% yoy dari periode sama tahun sebelumnya sebesar Rp 178,93 miliar.

Bank BNI memiliki 12 direksi sehingga setiap orang rata-rata akan mendapatkan jatah Rp 18,69 miliar.

Total tantiem untuk komisaris mencapai Rp 90,70 miliar naik 25,97% yoy dari September 2022 yang sebesar Rp 72,00 miliar. Karena Bank BNI punya 11 orang komisaris, maka setiap orang akan mengantongi tantiem sebesar Rp 8,24 miliar.

Bagi karyawan kunci dengan jabatan SEVP, EVP, dan SVP mendapatkan total tantiem sebesar Rp 47,18 miliar di September 2023, naik tipis 0,40% dari Rp 46,99 miliar di September 2022.

Belum Ada Rencana Mengatur Besaran Gaji Bankir

Menanggapi besarnya gaji para bankir tersebut, Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Dian Ediana Rae mengungkapkan, saat ini OJK belum ada rencana mengatur besaran gaji para bankir ini.

“Kalau di beberapa negara memang gaji itu diatur ya, di kita ini lebih ke pengawasan saja,” ujar Dian saat dikutip Kontan di kawasan DPR, Senin (6/11/2023).

Dalam hal ini, ia menjelaskan bahwa saat ini OJK hanya melihat ke layak atau tidak layaknya gaji bankir di setiap bank. Misalnya, jika memang kinerja bank tersebut dalam keadaan baik-baik saja, tentu itu tak terlalu bermasalah.

Sebaliknya, jika ada bank yang sejatinya kinerjanya turun, tagihannya banyak, namun bank masih memberikan gaji atau bonus tinggi ke bankir, itu yang dianggap tidak layak.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved