Luxehouze Paparkan Strategi dan Tren Industri Barang Mewah di FinfolkCon 2023

Laporan Wartawan Tribunnews, Hasiolan Eko Purwanto

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Konferensi FinfolkCon 2023 baru saja diselenggarakan selama dua hari pada Rabu-Kamis, 11-12 Oktober 2023 di Kota Kasablanka Jakarta. Ini adalah ajang bagi para pemimpin industri, business and finance enthusiasts, dan pemimpin berbagi gagasan.

Konferensi ini mengangkat tema Old Money Strikes Back serta mengundang para ahli global dan lokal seperti Cinta Laura Kiehl, Grace Tahir (Mayapada Group), Merry Riana, Bong Chandra (Triniti Land), untuk berbagi wawasan berharga dalam membangun bisnis yang mendorong pertumbuhan dan membawa perubahan positif.

Para panelis berbagi wawasan praktisnya tentang cara menavigasi industri kecantikan dan mode yang sangat dinamis dan selalu berubah.

Konferensi ini juga dihadiri nama-nama besar di industri bisnis internasional, termasuk Jordan Belfort dari The Wolf of Wall Street dan Sophia Amoruso, seorang pengusaha Amerika Serikat dan pendiri Nasty Gal.

VP Marketplace Operations and Strategy Luxehouze, Shinta Yanirma, diundang sebagai salah satu panelis tamu di segmen EmpowerHer Club yang mengeksplorasi topik “Adapting to the Changing Beauty & Fashion Industry and Seizing Opportunities in Uncharted Market.

Perwakilan start-up marketplace ini membahas perkembangan industri luxury goods (barang-barang mewah).

"Tempat ini adalah platform yang sangat baik untuk bertukar ide dan mengeksplorasi tren serta tantangan yang muncul dalam industri fashion, sekaligus kesempatan untuk membangun network dan mewakili nama Luxehouze di antara partisipan yang juga dapat menjadi pelanggan Luxehouze,” kata dia dikutip Kamis (12/10/2023).

Luzehouze merupakan perusahaan pemasar barang-barang mewah asal Singapura yang berekspansi ke Indonesia.

Baca juga: Kementerian Keuangan Gelar Lelang Barang Mewah, Berikut Daftarnya

Produk yang dipasarkannya meliputi ratusan koleksi timepieces & leather goods mewah yang terkurasi dari berbagai international high-end brand, seperti Rolex, Patek Philippe, Richard Mille, Audemars Piguet, hingga Hermès, yang 100 persen autentik.

Shinta juga berkesempatan berbicara langsung dengan Sophia Amoruso dan berdiskusi mengenai masa depan perempuan pengusaha masa kini.

Amoruso mengatakan, ingin melihat lebih banyak lagi pengusaha perempuan. "Mereka harus “berani dan percaya diri dalam mengejar bisnis mereka meskipun perjalanannya mungkin tidak akan selalu mudah,” katanya

Selain itu, dalam sesi panelnya, Shinta Yanirma menyatakan perusahaannya mengakomodir kebutuhan pelanggan berbelanja barang-barang mewah.

Baca juga: Kapitalisasi Pasar Raksasa Barang Mewah LVMH Mencapai 400 Miliar Euro

Itulah sebabnya salah satu cara Luxehouze selalu mengikuti perkembangan mode dan tren bisnis terkini adalah dengan tetap berada di bidangnya dengan secara konsisten.

Menurutnya, kegiatan konferensi ini membuka peluang bagi perusahaannya membangun jaringan bisnis baru termasuk menangkap peluang baru yang bermanfaat bagi Luxehouze ke depannya.

Tahun ini, Luxehouze telah mendapatkan banyak peluang untuk bermitra dan berkolaborasi dengan nama-nama dan acara-acara besar di industri barang mewah.