Selasa, 7 Oktober 2025

Uni Eropa Cari Cari Hentikan Impor LNG dari Rusia

Impor gas Rusia oleh negara-negara Eropa melalui jalur pipa telah anjlok sejak invasi dimulai, tetapi impor LNG malah meningkat.

Penulis: Nur Febriana Trinugraheni
Editor: Choirul Arifin
Bloomberg
Pipa gas di Stasiun Kompresor Radeland 2 European Gas Pipeline Link (EUGAL). Fasilitas ini menampung aliran gas dari proyek Nord Stream 2, di Radeland, Jerman. Nord Stream 2 dirancang untuk membawa sebanyak 55 miliar meter kubik gas Gazprom PJSC per tahun ke Uni Eropa. 

Laporan Wartawan Tribunnews, Nur Febriana Trinugraheni

TRIBUNNEWS.COM, BRUSSELS - Negara-negara Uni Eropa (UE) sepakat untuk mencari opsi hukum untuk menghentikan perusahaan Rusia mengirim gas alam cair (LNG) ke UE, pada Selasa (28/3/2023).

Para menteri energi negara-negara UE mengusulkan, agar aturan pasar gas yang baru di Uni Eropa juga mencakup opsi bagi pemerintah Uni Eropa menghentikan akses infrastruktur Rusia dan Belarusia untuk mengirim LNG ke Eropa.

Melansir dari Reuters, proposal tersebut merupakan bagian dari negosiasi negara-negara UE mengenai peraturan pasar gas yang baru di wilayah tersebut. Proposal itu harus dinegosiasikan dengan Parlemen Eropa, sebuah proses yang bisa memakan waktu hingga berbulan-bulan.

Uni Eropa yang beranggotakan 27 negara telah berjanji menyingkirkan pasokan gas Rusia, sebagai hukuman atas invasi Moskow ke Ukraina.

Impor gas Rusia oleh negara-negara Eropa melalui jalur pipa telah anjlok sejak invasi dimulai, tetapi impor LNG malah meningkat.

Pengiriman LNG Rusia ke Eropa meningkat pada tahun lalu menjadi 22 miliar meter kubik (bcm), naik dari sekitar 16 miliar kubik meter pada 2021, menurut analisis UE.

Wakil Menteri Energi Lithuania, Albinas Zananavicius, mengatakan proposal tersebut akan menghindari situasi di mana infrastruktur LNG yang dirancang untuk membantu negara-negara menukar gas Rusia dengan gas alam dari sumber lainnya, digunakan untuk mengimpor lebih banyak LNG dari Moskow.

Baca juga: Vladimir Putin Izinkan Negara yang Punya Utang Gas Rusia Bayar Pakai Mata Uang Asing

"Anda membangun infrastruktur untuk menyingkirkan pemasok yang memanipulasi pasar (gas) Anda dan menyebabkan kesulitan besar bagi Anda - dan kemudian Anda menerima pemasok yang sama melalui LNG? Ada yang salah dengan logikanya," katanya kepada Reuters.

Jika disetujui, proposal tersebut akan menawarkan negara-negara anggota UE cara untuk menghentikan impor LNG Rusia tanpa melalui sanksi, yang kemungkinan lebih sulit untuk mendapat lampu hijau karena mereka membutuhkan persetujuan bulat dari semua 27 negara anggota UE.

Baca juga: Ekspor Gas Rusia ke Eropa Dibatasi, Penjualan Gazprom Susut 46 Persen

Hongaria mengatakan tidak dapat mendukung negosiasi pada undang-undang pasar gas UE yang baru, yang juga mencakup serangkaian aturan baru untuk mengintegrasikan lebih banyak gas rendah karbon.

Komisaris Energi UE Kadri Simson pada bulan ini mendesak perusahaan-perusahaan Eropa untuk tidak menandatangani kesepakatan baru LNG Rusia.

Permintaan serupa juga dibuat oleh Menteri Energi Spanyol Teresa Ribera kepada perusahaan-perusahaan di Spanyol.

Namun, permintaan semacam itu tidak mengikat, karena gas dan LNG Rusia tidak dikenai sanksi UE. Uni Eropa diketahui hanya memiliki larangan atas impor minyak mentah dan produk minyak dari Rusia.

Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved