Diharapkan pada akhir 2023, Indonesia akan memiliki fasilitas pengolahan dan pemurnian tambahan yang dapat memaksimalkan nilai tambah tambang mineral terhadap perekonomian nasional.
Pemerintah juga tengah gencar meminta dukungan dari berbagai pihak seperti sektor perbankan dan keuangan dalam hal pembiayaan pembangunan smelter dan fasilitas pendukung lainnya. Sebab, dukungan dan keikutsertaan perbankan serta Lembaga Keuangan menjadi bagian penting dalam rangka menyukseskan program hilirisasi.
“Dengan banyaknya dukungan dari semua pihak terhadap program hilirisasi ini, diharapkan akan memberikan nilai tambah bagi negara yang juga berarti akan memberikan pemasukan yang lebih tinggi pada negara. Selain itu, juga program hilirisasi juga diharapkan dapat menciptakan lebih banyak lapangan pekerjaan, dan membuat Indonesia dapat menjadi pemain utama dengan skala global di sektor hasil tambang dan sumber daya alam,” papar Kokok.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.