Cuaca Buruk, ASDP Kupang Tutup Sejumlah Lintasan Penyebrangan pada Selasa 3 Januari

Laporan wartawan Tribunnews.com, Endrapta Pramudhiaz

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT. ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Kupang menutup sementara pelayanan kapal penyeberangan pada sejumlah lintasan.

Lintasan yang ditutup adalah Kupang - Rote, Kupang - Lewoleba, dan Kupang - Kalabahi.

"Sehubungan dengan kondisi cuaca hari Selasa, 3 Januari 2023 dapat kami sampaikan Pelayanan Kapal Penyeberangan ditutup sementara untuk beberapa lintasan," tulis akun @asdp.kupang di akun Instagramnya dikutip pada Selasa (3/1/2023).

Baca juga: ASDP Perketat Truk ODOL di Jasa Angkutan Penyeberangan

Cuaca di perairan Rote - Kupang memang diprediksi akan memiliki tinggi gelombang yang mencapai empat meter.

Dikutip dari Pos Kupang, Stasiun Meteorologi David Constantijn Saudale Rote Ndao merilis bahwa perairan utara Rote-Kupang dalam peringatan dini yang dikeluarkan untuk 3 hari ke depan.

Hal ini diungkapkan oleh Kapoksi Stasiun Meteorologi DC Saudale Rote Ndao, Yandri Tungga saat dijumpai POS-KUPANG.COM di ruang kerjanya pada Senin (2/1/2023).

"Peringatan dini tiga harian di Kabupaten Rote Ndao dengan tinggi gelombangnya di perairan utara Rote-Kupang 2,5 meter hingga 4 meter," kata Yandri.

Kemudian dikatakannya, perairan selatan Rote-Kupang, pihaknya menganalisis bahwa ketinggian gelombang sangat tinggi yaitu di kisaran 4,0 meter hingga 6 meter, untuk tiga hari ke depan masih berlangsung, dengan kecepatan yang sama dan juga ketinggian gelombang yang sama.

Yandri juga menjelaskan, untuk tiga hari ke depan, cuaca di Rote Ndao sendiri berpotensi hujan ringan hingga lebat disertai petir dan angin kencang,  berdurasi singkat.

Baca juga: Ada Potensi Cuaca Ekstrem saat Libur Natal dan Tahun Baru, ASDP Terus Lakukan Koordinasi dengan BMKG

"Kondisi ini akan berlangsung tiga hari ke depan dan berdasarkan kriteria analisis kami dari BMKG sendiri, cuaca ini disebabkan karena wilayah Kabupaten Rote Ndao pada saat ini memasuki periode musim hujan dengan kondisi permukaan laut yang cukup hangat dan kelembapan yang basah di setiap lapisan atmosfir," jelas Yandri.

Sedangkan penutupan sejumlah lintasan oleh ASDP cabang Kupang juga bukan pertama kali dilakukan imbas cuaca buruk.

Pada Rabu (28/12/2022), ada 53 rute pelayaran dari Kupang menuju sejumlah kabupaten yang ditutup sementara.

Manajer Usaha PT ASDP Cabang Kupang Hermin Welkis menyebut, hanya penyeberangan Bolok, Kabupaten Kupang ke Pelabuhan Hansisi, Pulau Semau, Kabupaten Kupang, yang berlayar. Pelayaran itu hanya memakan waktu setengah jam.

Saat itu, penutupan hampir sebagian besar rute pelayaran itu telah berlangsung sejak Minggu (25/12/2022).

"Penutupan sampai kapan saya belum bisa pastikan karena cuaca besok dan seterusnya kita tidak bisa diprediksi,” kata Hermin dikutip dari Kompas.com.

Hermin menjelaskan, penutupan sejumlah rute tersebut karena pihaknya lebih mengutamakan keselamatan penumpang yang akan berlayar.

Baca juga: PT ASDP Catatkan Laba Sebesar Rp 522 Miliar di Akhir Tahun 2022

Sebab, tinggi gelombang di wilayah perairan NTT berkisar 1,5 hingga 2,5 meter sehingga membahayakan penyeberangan.

Pihaknya juga belum bisa memastikan kapan rute penyeberangan dari Kupang akan ditutup sementara karena cuaca saat in berubah-ubah karena sudah ada imbauan dari BMKG.

"Kita tetap berusaha agar mengambil keputusan dengan tepat, sebelum memutuskan kapal berlayar atau tidak. Kasihan, kalau kita suruh berlayar, lalu tiba-tiba gelombang tinggi saat berlayar, maka otomatis kapal akan kembali ke pelabuhan," ungkap dia.