Kamis, 2 Oktober 2025

Menko Airlangga Sebut Potensi Hilirisasi Komoditas Jagung Sangat Besar

Kendati demikian, pelaku usaha menghadapi tantangan, antara lain lokasi industri pengolahan jagung terkonsentrasi di wilayah tertentu. 

Penulis: Yanuar R Yovanda
Istimewa
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto. Airlangga mengatakan potensi hilirisasi dari komoditas jagung sangat besar 

Mulai dari proses panen, penanganan pascapanen, penyimpanan, serta proses transportasi dan distribusi, sehingga kehilangan volume jagung menjadi sekecil-kecilnya.

"Untuk itu, inovasi teknologi pertanian tepat guna perlu diterapkan dengan precision agriculture," tuturnya.

Baca juga: Papua Muda Inspiratif dan BIN Berhasil Berdayakan 120 Orang Bekerja Kelola Lahan Jagung di Tambrauw

Airlangga menambahkan, kunci sasaran ketiga adalah diservifikasi pangan, di mana pemerintah ingin agar basis ketahanan pangan tidak didominasi oleh satu atau dua komoditas.

"Melainkan ada diservikasi atau keragaman dengan meningkatkan produksi komoditas lain seperti kedelai, singkong, sorgum, dan lain-lain. Pemerintah terus mendorong penggunaan benih unggul hasil rekayasa genetik atau genetically modified organism, yang dapat meningkatkan tingkat produktivitas berkali-kali lipat," pungkasnya.

Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved