Selasa, 30 September 2025

Pertumbuhan Ekonomi Global Direvisi Menyusut, Ekonom Sebut Indonesia Mampu Tembus di Atas 5 Persen

Mulai dari adanya konflik geopolitik, varian baru Covid-19, hingga melonjaknya inflasi di berbagai belahan dunia.

Penulis: Bambang Ismoyo
Editor: Hendra Gunawan
Tribunnews/fin
llustrasi - Panen padi di areal persawahan Desa Doko, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Kediri. Pertanian menjadi tulang punggung ekonomi Indonesia, yang dinilai masih mampu bertahan terhadap sentimen ketidakpastian global. 

"Pertumbuhan perekonomian Indonesia tidak direvisi turun. Dari Januari hingga Juni perkiraannya tetap sama kisaran 5,2 persen," ucap Katarina.

"Pertumbuhan produk domestik bruto (PDB) di kuartal II-2022 cukup bagus. Bahkan di atas perkiraan pasar, yakni 5,44 persen. Jadi Indonesia menunjukkan anomali dibandingkan negara-negara maju," lanjutnya.

Faktor-faktor yang menunjukkan ekonomi Indonesia bangkit terlihat dari membaiknya data konsumsi domestik, keyakinan konsumen dan penjualan ritel, menurunnya tingkat pengangguran, serta meningkatnya kinerja penyaluran kredit.

Dengan demikian, Manulife Aset Manajemen Indonesia memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia mampu tembus di rentang 5 hingga 5,4 persen pada 2022.

Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan