Selasa, 7 Oktober 2025

Kualitas Jalan di Indonesia Jauh di Bawah Negeri Jiran, Hanya Menempati Peringkat ke-59 Dunia

World Economic Forum (WEF) The Global Competitiveness Report telah mengumumkan peringkat kualitas jalan di seluruh dunia.

Editor: Hendra Gunawan
Humas Pemprov Jateng
Penampakan jalan tol Semarang-Demak tanggal 26 November 2021 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - World Economic Forum (WEF) The Global Competitiveness Report telah mengumumkan peringkat kualitas jalan di seluruh dunia.

Hasilnya, Indonesia menempati peringkat ke-59 dari 144 negara di seluruh dunia.

Dikutip dari Kompas.com, Minggu (19/12/2021) WEF membuat penilaian, jalanan di Indonesia memiliki skor sebesar 4.20.

Nilai tersebut sama dengan El Salvador, Yordania dan Nikaragua.

El Salvador berada di atas satu peringkat dari Indonesia yakni 58, kemudian Yordania di posisi 60, serta Nikaragua dalam urutan ke-61.

Baca juga: Viral Anggota Polantas Padamkan Mobil Terbakar di Tol Jagorawi, Berikut Kisahnya

Dengan perolehan skor tersebut, posisi Indonesia terlampau jauh dari Singapura yang merajai kualitas jalan di dunia.

Negeri jiran Indonesia ini mendapatkan skor sebesar 6.50 atau berhasil mengalahkan empat negara Eropa yang masuk 10 besar laporan tersebut yakni, Belanda, Swiss, Portugal, serta Austria.

Setelah Singapura, Belanda berada di posisi kedua dengan perolehan skor 6.40.

Lalu, diikuti oleh Swiss dengan skor 6.30, Hong Kong dan Jepang memperoleh skor 6.10, serta Austria dan Portugal mecetak skor sama yaitu 6.00.

Baca juga: Longsor di Gunungsitoli, Satu Orang Meninggal Dunia Tertimpa Tanah Longsor

Sedangkan, posisi kesembilan ditempati oleh Uni Emirat Arab (UEA) dengan skor 6.00, serta Korea Selatan berada di posisi 10 yang meraup skor 5.90.

Penilaian atas jalan di negara tertentu didasari oleh WEF Executive Opinion Survey yang telah berjalan lama dan ekstensif.

Survei tersebut memanfaatkan pendapat lebih dari 14.000 pemimpin bisnis di 144 negara seluruh dunia.

Baca juga: Ganjil Genap di Tol Tangerang-Merak Mulai 20 Desember 2021 hingga 2 Januari 2022

Adapun indikator kualitas jalan hanya didasarkan pada satu pertanyaan yaitu responden diminta untuk menilai jalan di negara tempat mereka tinggal dalam skala dari 1 (terbelakang) hingga 7 (luas dan efisien menurut standar internasional).

Posisi Indonesia yang jauh di bawah Singapura ini menuai respon dari Pengamat Kebijakan Publik Agus Pambagio.

Menurut Agus, hal yang membuat buruknya kualitas jalan di Indonesia disebabkan oleh tingginya tingkat korupsi dan kendaraan Over Load Over Dimension (ODOL).

"Begitulah (kualitasnya), bagaimana akan bagus kalau (kendaraan) ODOL masih merajalela, begitu pula korupsi," ucap Agus kepada Kompas.com, Jumat (17/12/2021).

Agus kembali menegaskan, jika tidak ada korupsi di tanah air, maka membuat infrastruktur apapun, kualitasnya akan bagus.

Baca juga: Aipda Rudi Panjaitan Diberi Sanksi Karena Tolak Laporan Korban Perampokan, Ini Pasal yang Dilanggar

"Kalau kita korupsinya rendah buat apa saja pasti bagus," pungkas Agus.

Singapura menjadi negara dengan kualitas jalan tol terbaik di dunia menurut laporan World Economic Forum (WEF) The Global Competitiveness Report.

Posisi negeri jiran Indonesia ini mengalahkan empat negara Eropa yang masuk 10 besar laporan tersebut seperti Belanda, Swiss, Portugal, serta Austria.

Dalam laporan yang dikutip Kompas.com, Minggu (19/12/2021) itu, Singapura mendapatkan skor sebesar 6.50. Kemudian, disusul Belanda pada peringkat kedua dengan skor 6.40.

Selanjutnya, Swiss mendapatkan skor 6.30, Hong Kong dan Jepang memperoleh skor 6.10, Austria dan Portugal mecetak skor sama yaitu 6.00.

Baca juga: Tolak Laporan Korban Perampokan, Aipda Rudi Panjaitan Disanksi Demosi Propam Polda Metro Jaya

Sementara posisi kesembilan ditempati oleh Uni Emirat Arab (UEA) dengan skor 6.00, serta Korea Selatan berada di posisi 10 yang meraup skor 5.90.

Penilaian atas jalan di negara tertentu didasari oleh WEF Executive Opinion Survey yang telah berjalan lama dan ekstensif.

Survei tersebut memanfaatkan pendapat lebih dari 14.000 pemimpin bisnis di 144 negara seluruh dunia.

Skor indikator kualitas jalan hanya didasarkan pada satu pertanyaan yaitu responden diminta untuk menilai jalan di negara tempat mereka dalam skala dari 1 (terbelakang) hingga 7 (luas dan efisien menurut standar internasional).

Jika Singapura berada pada peringkat nomor wahid, bagaimana dengan Indonesia? Dalam laporan tersebut, Indonesia menempati urutan 59 dengan perolehan skor 4.20.

Skor yang didapatkan ini sama dengan El Salvador, Yordania, dan Nikaragua.

El Salvador berada di atas satu peringkat dari Indonesia yakni 58, kemudian Yordania di posisi 60, serta Nikaragua dalam urutan ke-61.

Indonesia pun masih kalah dengan negara tetangga lainnya seperti Thailand yang menempati peringkat 56.

Thailand memperoleh skor sebesar 4.40 atau sama dengan tiga negara Eropa lainnya seperti Belgia, Irlandia, dan Italia.

Sejauh ini, Pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus menggenjot pembangunan infrastruktur konektivitas seperti jalan nasional dan tol.

Selama kurun lima tahun, atau periode 2019-2024, Kementerian PUPR berencana membangun 3.000 kilometer jalan nasional serta 2.274 kilometer jalan bebas hambatan berbayar atau tol. (Kompas.com/Suhaiela Bahfein/Hilda B Alexander)

Baca juga: Ratusan Warga Tutup Akses Tol Cisumdawu, Begini Tanggapan DPRD Sumedang

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kualitas Jalan di Singapura Terbaik di Dunia, Bagaimana Indonesia?"

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved