Kemenlu Ajak Negara Kawasan Pasific Sinergi Pulihkan Ekonomi
Pasific Exposition sebagai bentuk membangun masa depan di wilayah Pasific, baik dalam hal pemulihan ekonomi
lihat foto
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) mengajak negara-negara di kawasan Pasific untuk bergerak bersama memulihkan ekonomi akibat terhantam pandemi Covid-19.
Wakil Menteri Luar Negeri Mahendra Siregar mengarakan, Pasific Exposition sebagai bentuk membangun masa depan di wilayah Pasific, baik dalam hal pemulihan ekonomi, perubahan iklim, kelestarian lingkungan dan penanggulangan bencana.
"Mari kita terus bekerja sama lebih erat untuk mewujudkan potensi ekonomi. Mempromosikan perdagangan dan investasi dalam mempercepat pemulihan ekonomi," papar Mahendra saat closing statement Pasific Exposition 2021 secara virtual, Sabtu (30/10/2021)
Dengan laju globalisasi, kata Mehendra, Pasific perlu memastikan posisinya sebagai rantai pasokan global dalam menangkap keuntungan ekonomi.
Baca juga: Pesimisme di Akhir Perdagangan Saham Bulan Ini, IHSG Diprediksi Masih Terperosok ke Zona Merah
"Kemudian, karena pariwisata tetap menjadi prioritas di wilayah kita. Mari kita melanjutkan tujuan untuk mencapai visi One Pacific Destination. Dengan demikian menjadikan wilayah kami taman bermain dunia," tuturnya.
Selain itu, Mahendra pun mengajak penguatan ketahanan kesehatan di wilayah Pasific, apalagi saat ini pandemi belum berakhir.
Menurutnya, cara-cara baru untuk memperkuat ketahanan kesehatan perlu dikembangkan lebih lanjut, seperti pembentukan perjanjian pandemi multilateral untuk membangun keamanan kesehatan global.
"Lalu mekanisme dialog regional untuk menyediakan bantuan kolektif bagi negara-negara Pasifik dalam menanggapi pandemi dan dampaknya," paparnya.
Baca juga: Melalui Pacific Exposition 2021, Tantowi Yahya Ingin Tekan Kesenjangan Perdagangan Indonesia-Pasifik
Lebih lanjut Mahendra mengatakan, negara Pasific juga harus mendorong pembangunan berkelanjutan, di mana teknologi sangat berperan dalam mendukung perkembangan ekonomi hijau.
"Ini dapat dicapai dengan memperkuat kolaborasi di bidang teknis kerja sama dan peningkatan kapasitas.
Untuk tujuan ini, kita harus terus memanfaatkan platform yang ada untuk temukan cara meningkatkan keterlibatan Pasifik dengan seluruh Indo-Pasifik dan sekitarnya," paparnya.
