BNI Syariah Salurkan KUR ke Usaha Produktif, Ini Komposisinya

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - BNI Syariah telah resmi ditunjuk pemerintah menjadi penyalur Kredit Usaha Rakyat (KUR).

Hal ini setelah keluarnya izin BNI Syariah untuk menyalurkan KUR melalui produk BNI KUR iB Hasanah per September 2020.

Direktur Bisnis Ritel & Jaringan BNI Syariah Iwan Abdi mengatakan target penyaluran BNI KUR iB Hasanah tahun 2020 ini sebesar Rp700 miliar ke usaha produktif.

Baca: BNI Syariah Resmi Jadi Penyalur KUR dengan Plafon Rp 700 Miliar

”Komposisinya Rp 350 miliar untuk KUR Mikro dan Rp 350 miliar untuk KUR Kecil yang akan disalurkan kepada 68 Kantor Cabang BNI Syariah,” kata Iwan dalam peluncuran produk pembiayaan BNI KUR iB Hasanah dan penandatanganan akad bersama, Kamis (3/9/2020).

Adapun penyaluran program KUR pemerintah dengan suku bunga sebesar 6 persen efektif per tahun atau margin anuitas/flat yang setara.

“Diharapkan ini bisa memaksimalkan pengembangan bisnis pembiayaan mikro BNI Syariah dan membantu mensukseskan program pemerintah untuk peningkatan kesejahteraan dan perekonomian rakyat,” kata Iwan.

Dalam penyaluran KUR, BNI Syariah tetap memperhatikan unsur kehati-hatian sesuai prinsip syariah.

BNI Syariah juga melakukan pemantauan setelah penyaluran dilaksanakan dalam rangka menjaga kualitas pembiayaan.

Sampai triwulan II tahun 2020, BNI Syariah mencatatkan realisasi pembiayaan mikro sebesar Rp1,53 triliun dengan jumlah nasabah sebanyak 12.254.

Sampai akhir tahun diharapkan target pembiayaan mikro BNI Syariah mencapai Rp1,63 triliun.