Virus Corona
Wakil Menkeu Peringatkan Ancaman Resesi Ekonomi Dunia Akibat Corona
Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara memperingatkan kemungkinan terjadinya peluang resesi global imbas wabah corona
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yanuar Riezqi Yovanda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara memperingatkan kemungkinan terjadinya peluang resesi global imbas wabah corona atau Covid-19 dan kini sedang dilihat oleh setiap negara.
"Resesi global itu sekarang, dengan adanya pandemi global maka masing-masing negara akan kena dampak ke pertumbuhan ekonomi. Aktivitas ekonomi berkurang," katanya dalam konferensi pers via live streaming yang dihadiri Menkeu Sri Mulyani di Jakarta, Rabu 18 Maret 2020.
Ia mengungkapkan, satu kota di China yakni Wuhan melakukan lockdown, sehingga dampaknya adalah aktivitas ekonomi berhenti.
Tidak hanya di China, lanjutnya, virus corona lalu masuk ke Korea Selatan, Italia, sebagian Eropa, Amerika Serikat, dan Indonesia.
"Masing-masing negara lihat kegiatan ekonominya kena dampak maka pertumbuhan ekonomi kena. Setiap negara berusaha sekuat tenaga agar dampak ke negaranya minimal," kata Suahasil.
Baca: Pemerintah Saudi Tutup Sementara Masjid untuk Tekan Penyebaran Virus Corona
Dia menambahkan, pemerintah berupaya menahan penyebaran corona dengan melakukan pengobatan maksimal terhadap yang sakit, sehingga kesehatan jadi prioritas utama.
Saat konferensi pers berlangsung, Presiden Joko Widodo menelepon Menteri Keuangan Sri Mulyani ketika sedang melakukan konferensi pers APBN KiTa via live streaming akun Youtube Kementerian Keuangan.
Baca: Utang Luar Negeri Pemerintah Melonjak di Januari 2020, Didominasi Surat Utang
Keduanya melakukan percapakan selama 15 menit sebelum konferensi pers usai atau sekira pukul 15.45.
"Pak (Wakil Menteri Keuangan) Suahasil ambil alih sebentar ya. Saya (telepon) sama Presiden sebentar," ujar Sri Mulyani.