Siang Ini Rupiah Terus Melemah ke Rp 14.494 Per Dolar AS
Tren negatif ini membuat pergerakan mata uang Garuda sudah melemah 120 poin atau 0,83% dari penutupan hari sebelumnya di Rp 14.374 per dolar AS.
Laporan Reporter: Anna Suci Perwitasari
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Di tengah hari, posisi rupiah kian tertekan. Mengutip Bloomberg, Kamis (11/3), pukul 12.00 WIB, rupiah spot berada di level Rp 14.494 per dolar Amerika Serikat (AS).
Tren negatif ini membuat pergerakan mata uang Garuda sudah melemah 120 poin atau 0,83% dari penutupan hari sebelumnya di Rp 14.374 per dolar AS.
Hal ini juga menjadi level terburuk rupiah sejak Mei 2019 lalu.
Baca: Virus Corona Bikin Kekayaan Banyak Miliuner Indonesia Rontok Sekejap, Siapa Saja?
Pelemahan rupiah ini masih lebih rendah ketimbang won Korea Selatan dan peso Filipina yang sama-sama turun 0,83% terhadap the greenback.
Mayoritas mata uang di Asia pun memerah. Hanya yen Jepang yang perkasa setelah menguat 0,56%.
Baca: Jokowi Mengaku Sehari 3 Kali Minum Jamu untuk Tangkal Infeksi Virus Corona
Sementara rupee India dan ringgit Malaysia menjadi mata uang dengan pelemahan terdalam selanjutnya, setelah turun masing-masing 0,66% dan 0,52%.
Mengutip Bloomberg, Direktur Eksekutif Departemen Pengelolaan Moneter Bank Indonesia Nanang Handarsah mengatakan, bank sentral akan melakukan intervensi dengan membeli obligasi pemerintah pada lelang yang dilaksanakan pukul 14.30 WIB.
Sebelumnya, BI sudah membeli obligasi pemerintah sebesar Rp 4 triliun, lebih tinggi dari target sebesar Rp 2 triliun.
Artikel ini tayang di Kontan dengan judul Tren negatif ini membuat pergerakan mata uang Garuda sudah melemah 120 poin atau 0,83% dari penutupan hari sebelumnya di Rp 14.374 per dolar AS.