Selasa, 30 September 2025

Kantor Menko Kemaritiman Libatkan Dharma Wanita untuk Cegah Anak Stunting

Stunting menyebabkan pertumbuhan seorang anak tidak maksimal secara fisik maupun kapasitas otaknya.

Editor: Choirul Arifin
SURYA/HAYU YUDHA PRABOWO
Kader Posyandu menimbang badan balita dalam pemeriksaan rutin satu bulan sekali di Taman Posyandu Delima, RW 03 Kelurahan Madyopuro, Kota Malang, Kamis (19/12/2019). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kantor Kementerian Koordinator (Kemenko) Bidang Kemaritiman dan Investasi akan menggandeng organisasi istri Pegawai Negeri Sipil (PNS) atau Dharma Wanita untuk pencegahan stunting pada anak.

"Kerja sama dengan Ibu-ibu Dharma Wanita tentang masalah stunting. Kalau kita angkat luar biasa pengaruhnya karena 3 dari 10 anak kita kena stunting," kata Sesmenko Kemaritiman dan Investasi Agung Kuswandono di Jakarta, Jumat (6/3/2020).

Agung menjelaskan, stunting menyebabkan pertumbuhan seorang anak tidak maksimal secara fisik maupun kapasitas otaknya.

"Otaknya juga terdegadrasi. Kalau tidak diatasi maka 10 tahun lagi kalah dengan sebayanya di level global," katanya.

Baca: New Carry Luxury, Varian Termewah Pick Up Suzuki Mengaspal di GIICOMVEC 2020

Karena itu, peran ibu-ibu Dharma Wanita ini diharapkan dapat memberikan tindakan nyata di daerah-daerah terkena stunting.

"Bisa kita ke daerah-daerah melakukan tindakan-tindakan praktis. Kita ubah perilaku mengolah sampah dengan baik, ini hal sepele, Indonesia terbesar nomor 2 di dunia untuk sampah plastik," ujar Agung.

Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan