Gejolak Rupiah
Menguat, Rupiah Bertahan di Posisi Rp 14.450 per Dollar AS
Nilai tukar rupiah menguat tipis setelah kemarin mencapai level paling lemah sejak akhir 2018. Kamis (16/5) pukul 10.45 WIB
Editor:
Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Nilai tukar rupiah menguat tipis setelah kemarin mencapai level paling lemah sejak akhir 2018. Kamis (16/5) pukul 10.45 WIB, rupiah spot menguat 0,09% ke Rp 14.450 per dollar Amerika Serikat (AS) ketimbang harga penutupan kemarin pada Rp 14.463 per dollar AS.
Tadi pagi, rupiah sempat melemah hingga Rp 14.469 per dollar AS sebelum menguat ke posisi sekarang.
Jakarta interbank spot dollar rate (Jisdor) justru menunjukkan pelemahan nilai tukar rupiah. Kurs rupiah di website Bank Indonesia tercatat Rp 14.458 per dollar AS, melemah 0,07% ketimbang posisi kemarin pada Rp 14.448 per dollar AS. Kurs tengah BI ini melemah dalam enam hari perdagangan berturut-tuturt sejak 9 Mei 2019.
Di kawasan Asia, rupiah spot justru memimpin penguatan. Rupiah menguat bersama dengan ringgit, yen, rupee, dollar Hong Kong dan won. Sedangkan yuan, baht, peso, dollar Taiwan dan dollar Singapura masih melemah terhadap the greenback.
Dollar AS justru melemah terhadap mata uang utama dunia pada hari ini. Indeks yang mencerminkan nilai tukar dollar AS ini berada di 97,54, turun tipis dari posisi kemarin pada 97,57. Pelemahan ini terjadi setelah kemarin indeks dollar naik.
Berita Ini Sudah Tayang di KONTAN, dengan judul: Menguat tipis, rupiah bertahan di posisi Rp 14.450 per dollar AS