Sabtu, 4 Oktober 2025

Maksimalkan Kegiatan Tangkap Ikan, Kominfo Kenalkan Aplikasi Nelpin ke Nelayan Banyuwangi

Nelpin merupakan aplikasi berbasis Android yang dibuat dan dikembangkan sejak 2015.

Penulis: Reynas Abdila
Editor: Choirul Arifin
HANDOUT
Kegiatan pengenalan aplikasi Nelayan Pintar ke sejumlah nelayan di Balai Pelatihan dan Penyuluhan Perikanan (BPPP) Banyuwangi, Jawa Timur, Kamis (28/3/2019). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) menggelar pelatihan untuk nelayan di seluruh Indonesia lewat program satu juta nelayan Go Online ke sejumlah nelayan di Balai Pelatihan dan Penyuluhan Perikanan (BPPP) Banyuwangi, Jawa Timur, Kamis (28/3/2019).

Di kegiatan ini para diperkenalkan dengan aplikasi smartphone bernama 'Nelayan Pintar' yang berisi informasi dasar bagi nelayan saat akan melaut.

Hadirnya aplikasi Nelpin ini diharapkan dapat mengubah paradigma nelayan dari yang tadinya mencari ikan dilaut beralih menjadi menangkap ikan di laut. 

Nelpin merupakan aplikasi berbasis Android yang dibuat dan dikembangkan sejak 2015. Aplikasi ini merupakan gabungan dari berbagai aplikasi informasi berbasis android, mulai dari Peta Perkiraan Daerah Penangkapan Ikan (PPDPI), kesuburan perairan, informasi cuaca, hingga informasi harga ikan terbaru, fitur perkiraan BBM serta bantuan.

Direktur Informasi dan Komunikasi Perekonomian dan Kemaritiman Kemenkominfo RI, Septriana Tangkary mengatakan pihaknya menargetkan 1 juta nelayan menggunakan aplikasi ini. 

Baca: Ngetes Fitur Baru Transmisi Retarder di Bus Hino RN 285 Lewat Jelajah Pulau Jawa

"Aplikasi Nelayan pintar adalah bagian dari program satu juta nelayan go online oleh Kemkominfo. Program ini bagian dari pembangunan ekonomi kerakyatan yang dilakukan pemerintah," kata Septriana di Balai Pelatihan dan Penyuluhan Perikanan, Banyuwangi, Kamis (28/3/2019). 

Septriana Tangkary mengatakan, target dari pelaksanaan sosialisasi ini untuk meningkatkan pemahaman para peserta agar ke depan tepat guna.

Baca: Suzuki All New Ertiga, Car of The Year 2019 dan Best Low MPV 2019 Versi Tabloid Otomotif

“Pemahaman nelayan dengan produk industri teknologi informasi dan komunikasi dapat meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan. bukan hanya dalam segi penghasilan, tetapi juga keamanan dan keselamatannya.

Dia juga mengatakan, program ini merupakan wujud nyata kehadiran pemerintah bagi masyarakat nelayan,” tutur Septriana di Balai Pelatihan dan Penyuluhan Perikanan (BPPP), Kamis (28/3/2019).

Kepala Project Inovasi Sosial XL Axiata, Siti Siswandari menyatakan mendukung program ini karena menggerakkan pembangunan melalui transformasi digital.

“Melalui program digital yang sejalan dengan pemerintah untuk mempromosikan daerah tertinggal. Kami memanfaatkan dan memaksimalkan bidang teknologi yang dimiliki untuk kepentingan masyarakat dalam bentuk CSR melalui Sisternet, Laut Nusantara, dan XL Xmart Village,” ujarnya.

Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved