Sabtu, 4 Oktober 2025

Respons Tiga Maskapai Penerbangan Soal Petisi Minta Turunkan Tarif Tiket Pesawat

Munculnya petisi meminta tarif batas atas tiket pesawat diturunkan menimbulkan polemik.

etsystatic.com
ILUSTRASI tiket pesawat 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Munculnya petisi meminta tarif batas atas tiket pesawat diturunkan menimbulkan polemik.

Hal itu didasari tarif penerbangan yang dinilai terlampau tinggi sementara periode Natal dan Tahun Baru 2018/2018 sudah berakhir.

Tiga maskapai Indonesia menanggapi perihal petisi yang didukung oleh puluhan ribu warganet tersebut.

Head of Media Relations and Internal Communications Sriwijaya Air, Adi Willi Hanhari Haloho menyebut pihaknya tidak melakukan pelanggaran regulasi terkait tarif batas atas.

Baca: YLKI: Aturan Baru Membayar Bagasi untuk Penumpang Adalah Kenaikan Tarif Terselubung

"Sejauh ini tarif normal tidak melebihi tarif batas atas sesuai ketentuan," kata Adi saat dikonfirmasi, Kamis (10/1/2019).

Hal senada dikatakan Senior Manager Public Relation Garuda Indonesia Ikhsan Rosan bahwa range harga pesawat normal.

"Walau peak season sudah habis, demand ke kota-kota besar itu masih tinggi. Orang masih banyak berpergian. Intinya kami tidak menaikkan harga, jadi hanya menyesuaikan," urai Ikhsan.

Pun begitu dituturkan Corporate Communications Strategic of Lion Air Danang Mandala Prihantoro mengenai petisi tersebut.

"Kalau tarif tiket hingga Januari 2019 ini mengikuti aturan, tidak melebihi batas atas," terang Danang.

Pantauan Tribunnews.com di Twitter, Kamis (10/1/2018), sejumlah orang me-mention akun Twitter Menteri Perhubungan (Budi Karya Sumadi) untuk meminta tarif batas atas tiket pesawat diturunkan.

Seperti yang dicuitkan akun @bobbydonny "Tolong pak @BudiKaryaS harga tiket pesawat skrg kok melonjak 2x lipat meski sdh lewat peak season.. @lionairgroup @Citilink #tiketpesawatmahal," cuitnya.

Akun @chaniagointan menyebut ada kenaikan hingga dua kali lipay untuk rute penerbangan Medan-Lampunh. “Lihat harga tiket pesawat Medan-Lampung. Terkejoed akutu. Mahal bingiit. Perasaan Oktober kemaren masih dapat 900an, sekarang paling murah 1500an.. Sakit kepala seketika,” tulisnya.
 

Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved