Pesawat Tergelincir di Ujung Landasan Pacu Bandara Gorontalo, Lion Batalkan 4 Penerbangan
Saat kecelakan pesawat Lion Air nomor penerbangan JT 892 dari Makassar ke Gorontalo terjadi, jarak pandang dilaporkan memenuhi persyaratan pendaratan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Lion Air membatalkan empat penerbangan dari tiga maskapai penerbangan di grupnya, menyusul insiden kecelakaan, tergelincirnya pesawat Lion Air (veer off/ runway excursion) nomor penerbangan JT 892 dari Makassar ke Gorontalo sesaat setelah mendarat Minggu (29/ 4/2018) malam.
Empat penerbangan yang dibatalkan tersebut adalah Batik Air nomor ID 6242 dari Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta, Cengkareng, Tangerang (CGK) ke Gorontalo; Batik Air nomor ID 6243 dari Gorontalo ke Cengkareng; Lion Air nomor JT 891 rute Gorontalo menuju Bandar Udara Internasional Sultan Hasanuddin, Makassar, Sulawesi Selatan (UPG) dan Wings Air bernomor IW 1167 dari Bandar Udara Internasional Sam Ratulangi, Manado, Sulawesi Utara (MDC) ke Gorontalo.
Selain pembatalan penerbangan tersebut, Bandara Djalauddin Gorontalo juga ditutup dari semua aktivitas penerbangan hingga Senin (30/4/2018) pagi ini, pukul 07.00 WITA, sesuai pengumuman resmi dari otoritas bandar udara (notam).
Danang Mandala, humas Lion Air dalam keterangan persnya kepada Tribunnews hari ini, Senin (30/4/2018) menyatakan, Lion Air Group telah menginformasikan kepada penumpang yang terganggu perjalanannya.
Baca: DFSK Glory 580, SUV Terbaik di IIMS 2018
Baca: Usher Cantik di Booth Suzuki Raih Mahkota Miss Motor Show di IIMS 2018
Mereka juga menyatakan memfasilitasi seluruh penumpang sesuai dengan kebutuhan menurut ketentuan dan peraturan yang berlaku seperti pembatalan penerbangan, pengembalian dana tiket (refund) ataupun kompensasi lainnya.
Saat kecelakan pesawat Lion Air nomor penerbangan JT 892 dari Makassar ke Gorontalo terjadi, jarak pandang dilaporkan memenuhi persyaratan pendaratan dan kondisi hujan.
Penerbangan tersebut membawa 174 penumpang dan tujuh kru pesawat. Seluruh penumpang dan kru sudah dievakuasi dengan keadaan selamat.
"Lion Air Group akan meminimalisir dampak yang timbul dari kejadian tersebut, agar penerbangan-penerbangan lainnya tidak terganggu," sebut Danang.