Sabtu, 4 Oktober 2025

Diingatkan SBY, Jokowi Tetap Pererat Gandeng China

Namun, hal ini tampaknya hanya dianggap angin lalu oleh Presiden Joko Widodo.

Editor: Hasanudin Aco
AFP Photo/ POOL / FENG
Presiden Joko Widodo (kiri) bersama Presiden China Xi Jinping saat upacara penyambutan kenegaraan di Great Hall of the People di Beijing, Kamis (26/3/2015) 

"Jadi kita bisa menjadi tuan rumah di negeri sendiri dan bisa mengembangkan potensi-potensi kita," ujarnya.

Dalam kesempatan itu, ia juga menyindir pemerintah Joko Widodo (Jokowi) dalam mewujudkan negara poros maritim.

Menurutnya, poros maritim yang selalu digaungkan pemerintah Jokowi belum terlihat secara nyata hingga saat ini.
"Saya sering mendengar kita ini bangsa maritim, negara kepulauan wajib hukumnya, harga mati pembangunan kita berwawasan maritim. Tapi yang saya dengar dan saya ikuti, baru sebatas retorika," kata SBY saat memaparkan

Ia menilai kondisi maritim Indonesia tidak akan berubah jika hanya sebatas menggaungkan retorika semata.

"Without action, without policy, without actual program to be implementation (Tidak ada aksi, tidak ada kebijakan, tidak ada program aktual untuk dilaksanakan)," ujarnya.

Penulis: Agus Triyono

Sumber: Kontan
Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved