Sabtu, 4 Oktober 2025

IHSG Dibuka Merosot 32 Poin

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan awal pekan ini, Senin (18/1/2016) dibuka ke zona merah.

TRIBUNNEWS/HERUDIN
Presiden Joko Widodo didampingi Menko Perekonomian Darmin Nasution, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, Ketua Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Muliaman D Hadad, dan Kepala Eksekutif pasar Modal OJK Nurhaida saat Pembukaan perdagangan Bursa Efek Indonesia 2016, di Gedung BEI, Jakarta Selatan, Senin (4/1/2015). Mengawali perdagangan, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) BEI dibuka turun 12,84 poin atau 0,28 persen menjadi 4.580,16 poin. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau LQ45 bergerak melemah 0,57 persen menjadi 788,39 poin. TRIBUNNEWS/HERUDIN 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan awal pekan ini, Senin (18/1/2016) dibuka ke zona merah.

Tercatat, IHSG dibuka melemah 32,64 poin atau 0,72 persen ke level 4.491,32, sementara indeks LQ45 turun ke posisi 774,95 dari posisi sebelumnya 784,22.

Pelemahan indeks pada hari ini lebih terdorong risiko pasar saham global dan kawasan dalam sepekan terakhir cenderung meningkat.

Analis PT First Asia Capital, David Sutyanto mengatakan, sejumlah faktor negatif telah memicu pemodal menghindari aset berisiko seperti ancaman perlambatan ekonomi global yang dikhawatirkan berdampak pada pemulihan ekonomi AS menyusul data ekonomi negeri Paman Sam kurang menggembirakan.

"Meningkatnya risiko pasar saham global maupun emerging market kembali mempengaruhi pergerakan IHSG pada awal pekan ini, IHSG diperkirakan bergerak di level 4.470-4.540," kata David.

Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved