Selasa, 30 September 2025

Gejolak Rupiah

Kata Fuad Bawazier, Pemerintah Menghancurkan Dirinya Sendiri Secara Perlahan

Pengamat ekonomi, Fuad Bawazier, menilai bahwa kesalahan pemerintah tentang perekonomian Indonesia sudah terjadi dari awal.

Penulis: Amriyono Prakoso
Editor: Hasanudin Aco
KOMPAS/TOTOK WIJAYANTO
Fuad Bawazier 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pengamat ekonomi, Fuad Bawazier, menilai bahwa kesalahan pemerintah tentang perekonomian Indonesia sudah terjadi dari awal.

Menurutnya, kebijakan menaikkan harga BBM disaat harga minyak dunia sedang turun merupakan kesalahan yang konyol.

"Harusnya pada saat itu, pemerintahan tidak menaikkan harga BBM. Biarkan saja harganya, saya yakin akan ada cash yang masuk. Kami para pakar pernah mengingatkan waktu itu, hanya saja 'bisikannya' kurang kuat," ujar Fuad saat diskusi tentang perekonomian Indonesia di Tebet, Jakarta Selatan, Rabu (2/9/2015).

Mantan menteri keuangan era Soeharto tersebut mengatakan bahwa pemerintah saat ini sedang menghancurkan dirinya sendiri secara perlahan namun pasti. Fuad mengatakan akibat dari kenaikan harga BBM dampaknya adalah perlambatan ekonomi saat ini.

"Itu hal yang paling memungkinkan menjadi penyebab ekonomi merosot. Bukan perang Korea Utara dan Korea Selatan. Tidak ada hubungannya," tambahnya.

Menurut Fuad, hingga saat ini, pemerintah tidak memiliki pergerakan untuk membenahi di sektor fundamental dan struktural. Sehingga diyakini olehnya bahwa nilai rupiah akan terus merosot.

"Itu yang saya katakan pemerintah terlalu lelet menangani hal tersebut. Para menteri juga malah sibuk ngurusin alasan yang dipakai agar tidak dimarahi presiden," kata Fuad.

Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved