Jumat, 3 Oktober 2025

Kabinet Jokowi JK

Daripada Jual Kantor BUMN, Ini Saran Politisi Golkar untuk Menteri Rini Soemarno

Kalau alasannya untuk efisiensi, daripada jual kantor BUMN, ini saran politisi Golkar untuk Menteri Rini Soemarno.

Ist
Menteri BUMN dan Kantor Kementerian BUMN 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Rencana Menteri BUMN Rini Soemarno menjual kantor BUMN untuk efisiensi dipertanyakan Komisi VI DPR. Apalagi, rencananya kantor BUMN itu akan dijual kepada Pemda DKI.

"Saya juga mempertanyakan, dia jualnya ke siapa? Itu aset negara. Kalau dijual ke pemerintah, berarti efisiennya gak ada, kan pemerintah juga yang beli," kata Wakil Ketua Komisi VI DPR Dodi Alex Noerdin ketika dikonfirmasi, Selasa (16/12/2014).

Dodi mengharapkan menteri BUMN dapat berpikir visioner dibandingkan sekedar menjual kantor untuk melakukan efisiensi.  Ia mencontohkan lebih efisien jika Rini bisa mengajak seluruh perusahaan BUMN yang ada berkantor di kantornya yang kebesaran itu.

"Pemikirannya seharusnya lebih visioner. Kalau sekedar jual aset BUMN, mulai jual kantor, agak kurang kreatif. Kenapa tidak aset BUMN yang berserakan dimana-mana, yang tidak dipakai dikelola. Kalau kantor BUMN jadikan saja satu saja, malah lebih efisien," katanya.

Untuk itu, Politisi Golkar itu meminta Rini tidak sembarangan menjual aset negara, kecuali tidak ada pilihan lain. Lebih bermanfaat Rini serius mengurusi aset BUMN dengan meningkatkan produktifitas.

"Itu perlu dipikirkan, ada yang punya tanah, karya-karya itu juga punya tanah dimana-mana, itu kan agak kurang produktif, saya setuju asetnya diberdayakan, digandeng pihak lain, bikin lebih produktif," imbuhnya.

Selain itu, Dodi menuturkan Rini memiliki tugas lain yang lebih berat, seperti mengurus BUMN yang sedang kolaps dan kinerja BUMN secara keseluruhan. Apalagi menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) 2015, Rini harus memastikan BUMN nasional bisa bersaing dengan negara lain.

"Itu saja diurusin. kita bicara masalah kinerja, BUMN kita gimana sih? Ini mau MEA, bisa enggak bersaing BUMN kita. Baru setelah itu visi kita jadi tercapai. Kalau jual gedung bukan urusan menteri BUMN itu," ungkapnya.

Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved