Kamis, 2 Oktober 2025

2015, Penjualan Batu Bara BUMI Ditargetkan Naik 10 Persen

PT Bumi Resources Tbk (BUMI) membidik penjualan dan produksi batu bara pada 2015 naik 10 persen

Editor: Sanusi
Tribunnews.com/Seno Tri Sulistiyono
Sekretaris Perusahaan PT Bumi Resources Tbk, Dileep Srivastava 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Perusahaan batu bara, PT Bumi Resources Tbk (BUMI) membidik penjualan dan produksi batu bara pada 2015 naik 10 persen atau 100 juta metrik ton, dari tahun ini yang ditargetkan mencapai 90 juta metrik ton.

Sekretaris Perusahaan PT Bumi Resources Tbk, Dileep Srivastava, mengatakan pada semester pertama 2014 penjualan batu bara perseroan hampir separuh dari target sepanjang tahun ini yakni 44,2 juta metrik ton. Angka ini naik 12 persen jika dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya sebesar 39,6 juta metrik ton.

"Semester pertama harga jual rata-rata batu bara sekitar 52,7 dolar AS per ton. Di semester kedua ini, harusnya bisa lebih tinggi dari harga itu. Jadi, kami optimistis tahun depan harga batu bara juga akan meningkat," kata Dileep usai melakukan Public Expose BUMI, Jakarta, Senin (6/10/2014).

Menurutnya, kontribusi terbesar batu bara perseroan pada tahun depan masih didominasi oleh Kaltim Prima Coal (KPC). Sementara, terkait pasarnya tidak terlalu khawatir karena sudah ada beberapa kontrak pembelian batu bara dengan beberapa perusahaan.

"Kami sudah mengantongi beberapa kontrak pembelian batu bara dari klien kami di luar negeri seperti, Hong Kong, Thailand, Phillipines, China, Taiwan, Eropa, Malaysia, Korea bahkan Myanmar," ujarnya.

Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved