Sabtu, 4 Oktober 2025

Menteri Perindustrian Pesimis Mobil Hybrid Bisa Diproduksi

Menteri Perindustrian MS Hidayat mengaku pesimis dengan pembuatan mobil Hybrid dalam negeri.

Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor: Johnson Simanjuntak

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Perindustrian MS Hidayat mengaku pesimis dengan pembuatan mobil Hybrid dalam negeri. Pasalnya butuh teknologi yang lebih maju dibandingkan mobil Low Cost Green Car, sedangkan di dalam negeri belum mampu merealisasikan teknologi tersebut.

"Kalau soal mobil hybrid saya kira masih agak jauh untuk direalisasikan," ujar MS Hidayat di gedung DPR Komisi VI, Senin (9/6/2014).

Selain teknologi, Hidayat memaparkan ongkos produksi juga masih terlalu mahal untuk mobil Hybrid. Pasalnya sistem untuk mendapatkan produk bahan mentah masih mahal.

"Belum ada sistem yang bisa lebih murah dan hampir bisa menyamai yang normal," jelas Hidayat.

Hidayat pun mengaku harga mobil hybrid jika berhasil diproduksi, bisa diatas rata-rata mobil biasa. Hidayat memprediksi harga mobil Hybrid lebih mahal 40 persen. Melihat kondisi tersebut, Hidayat pun pesimis akan menerima mobil Hybrid.

"Kalau dipaksakan juga kurang laku," ungkap Hidayat.

Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved