Telkomsel Garap Mobile Payment Services Mulai Akhir Tahun

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Telkomsel menggandeng dua bank BUMN untuk melaksanakan percobaan pelaksanaan kebijakan mobile payment services (MPS). Dua bank tersebut addalah Bank Mandiri dan Bank Rakyat Indonesiaa.

VP Digital Payment and Mobiles Telkomsel, R Andi K Utomo mengatakan, kebjakan baru Bank Indonesia  ini ditindaklanjuti dengan menggandeng dua bank tersebut.

"Saat ini kita sedang dalam tahap pilot project selama enam bulan. Dalam percobaan ini kita akan mempelajari behaviour (tingkah laku) masyarakat.  Apakah konsumen akan menerima atau tidak," kata Andi dalam keterangan persenya, Kamis (17/4/2014).

Menurutnya, dalam pilot project ini nantinya Telkomsel akan bekerja sama menggarap nasabah BRI di Jawa Timur, sedangkan percobaan di Jawa Barat.

Bila dalam percobaan tersebut dinilai berhasil, maka Telkomsel akan melaksanakan program yang tadinya disebut sebagai branchless banking tersebut mulia akhir 2014. "Uji coba dilakukan selama enam bulan. Bila sukses maka akan diteruskan. Jadi paling tidak pada 2014 kita sudah siap melaksanakannya," ujar Andi.

Dalam uji coba ini, bank sentral mengizinkan baik bank maupun perusahaan telekomunikasi menggunakan jasa Unit Perantara Layanan Keuangan (UPLK) atau Unit Perantara Layanan Sistem Pembayaran (UPLSP) sebagai perpanjangan tangan untuk menjangkau masyarakat di daerah terpencil.

Seperti diketahui, Bank Indonesia telah memberikan izin kepada empat bank yang bisa melakukan MPS atau branchless banking yaitu tiga bank BUMN: Bank Mandiri, Bank BRI dan Bank BRI serta satu bank swasta yaitu Bank BCA,