Pembiayaan CIMB Niaga Auto Finance Capai Rp 6,5 triliun

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Pembiayaan PT CIMB Niaga Auto Finance (CNFA) anak usaha PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA) hingga kuartal III tahun ini mencapai Rp 6,5 triliun.

Pencapaian ini menyusut ketimbang pembiayaan tahun lalu pada periode yang sama sebesar Rp 6,6 triliun.

Pencapaian itu mencapai 80 persen dari pembiayaan CNFA yang ditargetkan mencapai Rp 8 triliun pada akhir tahun ini.

Mengenai ini, Presiden Direktur PT CIMB Niaga Auto Finance (CNAF), Rahardjo Satrio Unggul, yakin target tahun ini akan tercapai meskipun ada tekanan atas Loan To Value (LTV) kepada industri otomotif.

"Kami yakin target ini akan tercapai karena sudah mempertimbangkan pertumbuhan industri otomotif yang mencapai 10 persen per tahunnya," tuturnya di Jakarta, Rabu (6//11).

Rahardjo juga yakin penjualan ini tidak akan melebihi estimasi karena menurutnya tidak ada perhitungan atas kedatangan mobil murah atau Low Cost and Green Car (LCGC) yang dikeluarkan beberapa waktu silam.

"Belum ada pengaruhnya karena kami sendiri belum bisa perkirakan karena kebanyakan indent, dan baru berjalan dua bulan," tuturnya.

Adapun porsi pembiayaan CNAF masih dihuni oleh mobil bekas sebanyak 18 persen, mobil baru sebanyak 80 persen, dan sisanya oleh kendaraan beroda dua.

CNAF menargetkan laba bersih sampai dengan akhir tahun mencapai Rp 160 miliar, sedangkan pada kuartal III 2013 laba bersih CNAF sudah mencapai Rp 130 miliar.