Harga Domba Kurban Naik 15 Persen

TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG -- Harga hewan kurban untuk perayaan Iduladha 2013 naik sekitar 10-15 persen dibandingkan tahun lalu. "Harga domba c dan d (kelas 1) Rp 1,4 juta sampai 1,65 juta per ekor. Tahun lalu, harga berkisar Rp 1,2 juta-1,5 juta untuk domba dengan kelas yang sama," ujar seorang pengurus administrasi Depot Hewan Qurban Antapani, Deni Supriatna (24), di Antapani, Bandung, Kamis (3/10/2013).

Kenaikan harga itu, ucapnya, sesuai dengan peningkatan harga domba di tingkat peternak. Ia mengaku, tahun lalu, depotnya menjual total 300 ekor domba kurban. "Sekarang ini, kami sediakan 250 ekor dulu. Jika ternyata habis, kami tambah lagi sekitar 50 ekor," katanya.

Kenaikan harga domba memengaruhi jenis permintaan domba kurban. Pada 2012, depot ini menyetok 10-15 ekor domba kelas istimewa dengan harga lebih dari Rp 2,5 juta. Menjelang hari raya Iduladha tahun ini, Depot Hewan Qurban Antapani tidak menyediakan domba kelas istimewa. "Tanpa ada pesanan, kami tak stok," ujar Deni.

Menurutnya, para pembeli cenderung membeli domba kelas satu lantaran harganya yang terjangkau. Ia menyatakan komposisinya sekitar 50 hingga 60 persen dari total domba  terjual.

Domba kelas istimewa adalah domba dengan berat hidup antara 40 hingga 50 kilogram per ekor. Domba-domba itu memiliki tanduk bagus serta bulu putih polos. Sejauh ini, sekitar 180 ekor domba yang berada di depot itu merupakan pengadaan yang kedua.

Sejak depot itu mulai menjual hewan kurban per Rabu (2/10), domba yang terjual sekitar 10 ekor. Menurut Deni, rata-rata penjual hewan kurban tiap hari sebelum H-3 Iduladha adalah 5-8 ekor. "H-3 sampai hari H paling tinggi bisa sampai 60 sehari," kata Deni.
Depot ini mendatangkan domba dari Kabupaten Garut, Jabar, dan Jatim. Selain domba, harga sapi kurban juga naik rata-rata Rp 1 juta per ekor. Depot ini membanderol harga Rp 12,5 hingga Rp 25 juta per ekor sapi.  (tom)